2 Juli 2025

120 Warga Tlogowaru dan Arjowinangun Jalani Vaksinasi dengan Prokes yang Ketat

Minggu, 22 Agustus 2021

Malangpariwara.com – Warga Kelurahan Tlogowaru dan Arjowinangun menjalani vaksinasi pertama, Minggu (22/8/21).

Babinsa Tlogowaru, Sertu Heru dan Sertu Fauzan yang saat itu mengawal jalannya vaksinasi mengatakan, hari ini total
ada 120 dari 150 orang undangan yang mendapatkan vaksinasi jenis sinovac.

Lokasi vaksinasi yaitu SDN Model Jalan Raya Tlogowaru Kecamatan Kedungkandang.

Babinsa Tlogowaru, Sertu Heru dan Sertu Fauzan, mengawal vaksinasi ini bersama Bhabinkamtibmas setempat.

“Dari total 150 orang, yang baru vaksin 120 orang. Ini vaksinasi pertama,” ujar Sertu Heru.

Dia mengungkapkan, sejumlah 30 orang tidak bisa mendapatkan vaksin karena sejumlah alasan.

“Kebanyakan ada yang dalam kondisi sakit seperti batuk pilek, hipertensi atau malah sedang terpapar covid-19,” ujarnya.

Dia mengatakan, vaksinasi terlaksana mulai puku 07.30 WIB. Setiap peserta harus mematuhi protokol kesehatan juga.

“Dari awal masuk, kami sudah terapkan prokes. Di sela menunggu vaksinasi, kami juga sosialisasikan protokol kesehatan untuk menekan penyebaran covid-19 yaitu 3M( memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,” jelasnya.

Dalam vaksinasi, hadir sejumlah petugas. Antara lain, nakes dari RS Refa Husada, dr Nunung, Kepala SDN Model, Lurah Tlogowaru Agoes Tri Hartadi.

Kemudian, tim PPKM mikro Kelurahan Tlogowaru, Linmas, serta 6 orang vaksinator.

Sebelum absen warga diwajibkan mencuci tangan dan memakai hand sanitizer terlebih dahulu serta wajib pakai masker. Jika ada warga yang tidak pakai masker akan diberi masker gratis sembari di ingatkan oleh petugas gabungan untuk disiplin Prokes.

Salah satu warga Tutut Arjowinangun Subandi merasa sangat berterimakasih dengan adanya vaksin tahap pertama yang digelar Pemkot Malang melalui Dinkes yang Lokasi vaksinasinya yaitu SDN Model Jalan Raya Tlogowaru Kecamatan Kedungkandang. Jadi tidak terlalu jauh

” Syukur Alhamdulillah kami sudah di vaksin awalnya memang ragu ragu tetapi karena kami ingin sehat ingin terhindar dari virus mematikan itu kami akhirnya semangat . Gayung bersambut begitu ada pengumuman dari pak RT ada Vaksin kami sekeluarga mendaftarkan diri. Selain itu kita jadi mengerti ketika ada arahan dari panitia utamanya dari jajaran Pemkot TNI POLRI memberi edukasi tentang pentingnya Prokes 3 M itu,” tegas subandi sambil memegangi lengannya tempat suntikan vaksin.
(Djoko Winahyu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *