22 Agustus 2025

Gandeng Unisma – RSI Satgas Covid 19 Villa Bukit Tidar Malang Gelar Vaksin Merdeka 700 Dosis

Selasa, 17 Agustus 2021

Malangpariwara.com
Gandeng Unisma dan RSI, Satgas Covid 19 Villa Bukit Tidar Malang Gelar Vaksin Kemerdekaan.

Sedikitnya 700 dosis Vaksin Sinovac disiapkan khusus untuk warga Villa Bukit Tidar kel Merjosari Lowokwaru dan Karangbesuki Sukun Malang.

Ketua Satgas Covid Villa Bukit Tidar, mantan Wakil Dekan Tiga Bidang Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya (FISIP UB), K.H. A. Muwafik Saleh, S.Sos., M.Si menyampaikan bahwa pengadaan vaksinasi ini, menggandeng Unisma dan RSI.

Berbeda dengan vaksin yang lain karena saat pelaksanaan bertepatan dengan 17 Agustus hari kemerdekaan RI ke-76 sehingga tema nya adalah vaksin kemerdekaan dari warga untuk warga.

Kolaborasi dari Negeri untuk warga Villa Bukit Tidar ini tentu menjadi berkah tersendiri mengingat vaksin saat ini diburu oleh masyarakat luas.

Dalam sambutannya Muwafik Saleh menyampaikan terimakasih kepada Unisma yang telah memfasilitasi kegiatan tersebut. Sebab sejak pandemi melanda banyak upaya yang telah dilakukan demi penanganan covid-19.

Mulai dari upaya pengamanan maupun bantuan sosial yang diberikan kepada warga. Dan kini pihaknya pun bersyukur mendapat bantuan dosis vaksinasi dari Unisma.

“Terimakasih yang tak terhingga kepada Rektor Unisma dan Direktur RSI. Yang Telah memfasilitasi vaksinasi massal ini,” ucapnya.

Menurutnya, tidak banyak kegiatan vaksinasi yang digelar di skala RW. Berkat dukungan Unisma warga RW 11 Villa Bukit Tidar Merjosari, kini telah divaksin dosis pertama.

Ia menuturkan, kegiatan vaksinasi terasa spesial. Pasalnya kegiatan ini murni melibatkan warga. Mereka pun berpartisipasi aktif memberikan dukungan. Berupa penyediaan konsumsi berupa makanan dan minuman ( program sedekah warga )

Bahkan semua partisipan mendapat kue dan susu usai divaksin. Itu semua hasil bantuan dari warga yang memberikan secara sukarela.

“Kami bersyukur karena kegiatan ini juga didukung oleh program jemput sedekah. Dilaksanakan oleh warga dan untuk warga,” tuturnya.

Sementara itu, Rektor Unisma Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si menyampaikan dengan menggelar vaksinasi di laur kampus, Unisma telah memperluas ekspansi dan memberikan kontribusi pada masyarakat, bangsa dan negara. Vaksinasi menjadi program pemerintah dengan tujuan supaya kekebalan masyarakat di era pandemi dapat terjaga.

“Ini bagian dari ikhtiar kita, semoga Allah menjauhkan penyakit ini dari kita semua,” ujarnya.

Ketua Umum Forum Rektor PTNU tersebut menambahkan, vaksinasi merupakan suatu gerakan Unisma untuk mewujudkan kehidupan masyarakat yang sehat. Warga pun tidak perlu berbondong-bondong untuk berebut jatah vaksin.

Sistem yang diterapkan cukup mudah. Sehingga tidak mempersulit peserta vaksinasi.

“Dengan lahir dan batin yang sehat kita bisa menjaga dan membangun budaya dan peradaban manusia. Terimakasih atas kerjasama ini. Antara Unisma, RSI, dan Villa Bukit Tidar,” ucapnya.

Unisma bersama RSI Unisma Malang menyiapkan empat tim vaksinator total ada 20 personel Nakes. Mereka bekerja dengan penuh dedikasi. Termasuk tim layanan lainnya. Mulai dari proses screening hingga pencetak kartu vaksin.

Vaksinasi dilaksanakan di GOR RW 11. Bagian screening, vaksin dan input data ada di dalam ruangan. Sedangkan tempat menunggu dan tim cetak kartu ada di luar. Hal tersebut ditujukan agar tidak terjadi penumpukan banyak orang dan tetap protokol kesehatan.

Kegiatan vaksinasi dengan 700 dosis vaksin Sinovac ini juga dihadiri oleh para Wakil Rektor Unisma, Direktur RSI Unisma Malang, dan Kapolsek Lowokwaru. Mereka hadir untuk memberikan semangat kepada para peserta vaksinasi.

Usai pembukaan di Villa Bukit Tidar, Rektor dan Wakil Rektor Unisma bergeser ke Thursina International Islamic Boarding School (IIBS) Landungsari Malang. Yang sebelumnya dikenal dengan nama Tazkiya. Unisma juga menggelar vaksinasi di pesantren tersebut.

“Vaksinasi kali ini istimewa. Karena baru pertama digelar Unisma di luar kampus. Dengan menggandeng warga masyarakat dan lembaga pendidikan,” terangnya.

Di IIBS Thursina, Unisma memberikan bantuan 300 dosis vaksin. Dan rencana dalam waktu dekat ekspansi vaksinasi kampus kebanggaan Nahdlatul Ulama (NU) ini akan berlanjut ke daerah-daerah yang ada di kabupaten Malang. Dengan menggandeng kecamatan, pondok pesantren atau sekolah-sekolah.

Senada apa yang disampaikan ketua satgas, ketua RW 11 Kel Merjosari Yudhi Purwanto mengatakan bahwa kegiatan ini dimotori oleh 50 an satgas Covid 19 Bukit Vila Tidar didukung ibu ibu relawan.

” Kami siapkan acara vaksin ini secara bergotong royong tanpa paksaan dan melibatkan 20 RT sebagai kordinator wilayah. Kami juga punya dapur umum yang setiap saat bekerja jika ada warga yang Isoman. Di warga kami memang ada sekitar 61 yang terpapar. Tapi Alhamdulillah satgas kami lengkap ada nakes, dr dan punya mobil yang difungsikan untuk ambulans guna evakuasi bagi warga yang positif Covid-19. Begitu pula Tabung oksigen kita punya sendiri 4 buah,” timpal Yudhi.( JKW )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *