Presiden Jokowi Resmikan Gedung Baru Jurusan Teknik Mesin (JTM) dan Pascasarjana Politeknik Negeri Malang
Selasa, 7 September 2021
Malangpariwara.com –
Setelah cukup lama terhenti karena Pandemi Covid 19, pembangunan gedung Jurusan Teknik Mesin (JTM) dan Pascasarjana Politeknik Negeri Malang akhirnya rampung juga.
Gedung megah berlantai 8 ini siang tadi, Selasa (7/9/21) telah diresmikan secara daring oleh presiden RI ke – 7 Ir. H. Joko Widodo.
Gedung baru tersebut merupakan salah satu proyek dari kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang mulai dibangun pada akhir tahun 2020 dengan pendanaan penuh dari kementerian PUPR dan selesai pada Juli 2021.
Kedua gedung ini dibangun secara berdampingan dengan 8 tingkat untuk Jurusan Teknik Mesin dan 4 tingkat untuk Pascasarjana.
Dalam acara peresmian kali ini presiden tidak hadir secara langsung di kampus Politeknik Negeri Malang, melainkan bergabung melalui zoom meeting dari Kabupaten Ponorogo karena bersamaan dengan peresmian gedung baru lainnya milik 3 Politeknik Negeri lain yang juga merupakan bagian dari proyek Kementerian PUPR yakni Politeknik Negeri Madura (POLTERA), Politeknik Negeri Jember (POLIJE), dan Politeknik Negeri Madiun (PNM), dan juga peresmian bendungan
Bendo yang terletak di Kabupaten Ponorogo.
Acara peresmian di bagi menjadi 2 sesi, sesi pertama adalah penandatanganan serah terima Gedung dari perwakilan kementerian PUPR kepada perwakilan 4 Politeknik Negeri yang bersangkutan.
Acara penandatanganan ini di selenggarakan di Politeknik Negeri Madiun dan di hadiri langsung oleh bapak Dr. Drs. Halid Hasan, M.Strat.HRM., selaku Pembantu Direktur II Bidang Administrasi, Keuangan dan Kepegawaian.
Kemudian sesi selanjutnya adalah acara peresmian gedung baru milik 4 Politeknik Negeri dan juga bendungan Bendo oleh Bapak Ir. H. Joko Widodo dari lokasi bendungan Bendo di Kabupaten Ponorogo.
Dalam hal ini Direktur POLINEMA, Drs. Awan Setiawan, M.MT., M.M. hadir secara langsung di lokasi tersebut.
Tim dari POLINEMA juga mengikuti acara peresmian ini secara daring melalui zoom meeting yang di selenggarakan di hall lantai 4 yang berada diantara kedua gedung baru milik Jurusan Teknik mesin dan Pascasarjana POLINEMA.
Perwakilan tim yang mengikuti zoom meeting
Perwakilan tim yang mengikuti zoom meeting adalah Dr. Mohammad Sinal, S.H., M.H. selaku Kepala Humas POLINEMA; Ir. Pipit Wahyu Nugroho, M.T. selaku Ketua Jurusan Teknik Mesin; Dr. Eng. Haris Puspito Buwono, S.T., M.T. selaku Sekretaris Jurusan Teknik Mesin; Indrazno Siradjuddin, S.T., M.T., Ph.D. selaku Kaprodi Magister Terapan Teknik Elektro; dan Wahiddin, ST.,MT. selaku perwakilan dosen dari Jurusan Teknik Sipil.
Ketua Jurusan Teknik Mesin, Ir. Pipit Wahyu Nugroho, M.T. mengatakan bahwa dengan adanya gedung baru ini Jurusan Teknik Mesin akan memiliki cukup ruang untuk melakukan pembelajaran baik untuk kelas teori maupun praktek.
Ir. Pipit Wahyu Nugroho, M.T. selaku Ketua Jurusan Teknik Mesin
Diharapkan nantinya pembelajaran dapat berjalan dengan lebih maksimal.
“Dengan adanya gedung baru yang di miliki oleh Jurusan Teknik Mesin nantinya akan kami pisahkan antara ruang perkuliahan untuk kelas teori dan ruang perkuliahan untuk praktek (laboratorium dan bengkel) agar tidak bercampur sekaligus juga akan ada ruang dosen yang mengikuti standar akreditasi,” ujarnya.
Dpirektur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR) Ir Diana Kusumastuti MT saat meninjau pelaksanaan pembangunan gedung didampingi Direktur Polinema, Drs Awan Setiawan, MMT, MM Sabtu (27/2/21) lalu mangatakan, bahwa
informasi sebelumnya, pembangunan gedung tersebut dilaksanakan oleh Polinema pada tahun 2013.
Selanjutnya pada 14 Juli 2020, pembangunan dilanjutkan oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Prasarana Strategis.
“Kami meninjau penyelesaian gedung teknik mesin. Tadinya 3 (tiga) lantai, kemudian diselesaikan hingga 8 (delapan) lantai. Ini masih ada penambahan utilitas, kita lengkapi hidran untuk antisipasi kebakaran, dan (utilitas) lainnya,” ungkap Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Ir Diana Kusumastuti MT, kepada Malangpariwara waktu itu.
Pembangunan ini, terang Diana, masuk dalam program kerja Direktorat Prasarana Strategis Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR untuk penyelesaian pembangunan pada Perguruan Tinggi Negeri yang diusulkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Sementara itu, Direktur Polinema, Drs Awan Setiawan, MMT, MM memaparkan bahwa pembangunan gedung kuliah, laboratorium dan bengkel tersebut termasuk pembangunan multiyears 2020-2021, dengan pelaksana PT Waskita Karya (Persero), Tbk. ( Djoko Winahyu/malangpariwara )