Tinjau Lokasi Pengungsian, Sutiaji Instruksikan Tim Gabungan Siaga Bantu Para Korban

Walikota Malang Sutiaji mengunjungi pengungsian di Jatimulyo(ist)

Jum’at, 5 Nov 2021
Malangpariwara.com – Hujan deras yang mengguyur kawasan kota Batu pada Kamis (4/11/2021) sore, mengakibatkan terjadinya banjir bandang hingga berimbas di sejumlah titik di kota Malang.
Karena itu, Walikota Malang, Sutiaji, mengintruksikan tim gabungan BPBD, TNI-Polri segera mengamankan warga sekitar DAS Brantas.
“Saya pikir yang namanya banjir bandang di Batu tidak sampai berimbas kesini (Kota Malang). Ternyata ada 4 titik yang terimbas,” ujar Sutiaji saat berada dilokasi pengungsian korban banjir Jatimulyo, Kamis (4/11/2021) malam.
Empat titik tersebut yakni berada di kawasan Jatimulyo, Rampal Celaket (Kampung Putih), Samaan dan juga Kedungkandang (Kota Lama).
“Terparah rumahnya yang rusak di Jatimulyo RT 2 RW 9 ini. Jumlahnya ada 61 rumah yang terdampak,” sebutnya.
Dalam kunjungannya tempat pengungsian korban banjir di Balai RW Jatimulyo, Sutiaji menyempatkan diri menanyakan kondisi kerusakan rumah yang dialami para pengungsi.
Menurutnya dampak banjir yang terjadi di Kota Malang ini merupakan yang terparah sejak 2004 silam.
“Tahun 2004 juga pernah tapi gak separah ini. Apalagi kita kan masuk musim bencana Hedrometeorologi, curah hujan susah diprediksi, jadi harus hati-hati,” ucapnya.

Ditambahkan Sutiaji, pihaknya melalui BPBD Kota Malang akan melakukan inventarisir terkait jumlah rumah yang rusak dan jumlah korban. Nanti akan ada bantuan dari Pemkot Malang untuk para korban.
“Saat ini kami telah menginstruksikan tim gabungan, mulai BPBD Kota Malang, Tagana hingga TNI-Polri untuk siap siaga membantu para korban bencana,” pungkasnya. (Djoko W/Agus N)