Dukung Pemkot Malang Laksanakan “GASS” IBU Kerahkan 50 Mahasiswa

Foto: Kerjabakti Gerakan Angkat Sampah dan Sedimen (GASS).(Djoko W/ Malangpariwara)
Minggu, 14 November 2021
Malangpariwara.com- Antisipasi meluapnya air sungai Brantas di kawasan Kecamatan Klojen utamanya Sungai di lingkungan Bareng Raya 2 N sekitar Lapangan Halilintar RT.13 RW.08 Malang, Minggu pagi (24/11/21) Walikota Sutiaji – IKIP Budi Utomo(IBU) Malang bersama warga melaksanakan kerjabakti
Gerakan Angkat Sampah dan Sedimen (GASS).

Rektor IBU Malang, Dr. H. Nurcholis Sunuyeko, M.Si menyampaikan, dalam kegiatan IBU Peduli Sosial ini, sedikitnya ada 50 mahasiswa yang diterjunkan untuk membaur dengan masyarakat dalam melakukan kerjabakti untuk membersihkan sampah dan sedimen di sungai agar bisa mengatasi banjir di Kota Malang.
“50 mahasiswa itu dari Badan eksekutif mahasiswa (BEM), dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) IBU,” ucapnya, Ahad (14/11).
Nurcholis menjelaskan, fenomena banjir yang semakin sering dijumpai di Kota Malang menjadi perhatian semua pihak, bahkan civitas akademika dan masyarakat, karena sampah bukan satu-satunya penyebab utama banjir di Kota Malang.
“Bukan cuma sampah tapi juga pasir. Pasir ini akan membentuk sedimen yang menumpuk yang juga bisa penyebab tersumbatnya drainase,” terangnya.

Sementara itu Wakil Rektor III, Drs. Ali Badar, M.Pd, yang mengomandani para mahasiswa IBU di lokasi pelaksanaan kerjabakti
Bakti Gerakan Angkat Sampah dan Sedimen (GASS) mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, puluhan mahasiswa IKIP Budi Utomo (IBU) diterjunkan untuk mengikuti kerja bakti Gerakan Angkat Sampah dan Sedimen (GASS) yang digagas Pemerintah Kota Malang.
Kegiatan di kelurahan Bareng ini merupakan kelanjutan dari minggu yang lalu di penanggungan.
“Ada 50 mahasiswa dan 2 dosen pendamping yang kita terjunkan dalam kegiatan kerja bakti kali ini. Sebagian ada yang merupakan mahasiswa asli dari IBU, sebagian lagi merupakan mahasiswa yang tergabung dalam program MBKM yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang belajar di IBU,” jelasnya saat ditemui di lokasi kerja bakti, Minggu (14/11/2021) kepada Malangpariwara.
“Untuk membedakan, mereka yang memakai kaos biru toska adalah mahasiswa MBKM. Sedangkan yang memakai kaos pink adalah mahasiswa asli IBU,” imbuhnya.
Menurut Ali, kerja bakti bersih-bersih ini merupakan salah satu program dari kebudiutamaan yaitu kepedulian. Setelah ini mungkin nanti akan dilanjutkan dengan program yang lain.
“Pulang dari sini akan dilakukan evaluasi. Karena masih ada banyak kesempatan untuk berbuat lebih baik memberikan manfaat kepada masyarakat khususnya yang di Malang raya,” tandasnya.

Sementara itu, Anggota Fraksi PKB DPRD Kota Malang, Arief Wahyudi, SH, menyambut baik kegiatan GASS dari Pemkot Malang. Hanya saja ia menyayangkan bahwa dalam kegiatan GASS ini yang bergerak justru masyarakat dari luar Bareng sebagian,
“Artinya secara seremonial kegiatan ini berhasil, tetapi secara substansi untuk menyadarkan masyarakat Bareng atas kebutuhan lingkungan yang baik, itu kurang mengena,” ungkapnya.

Menurutnya, kegiatan seperti ini sebenarnya baik untuk dilakukan secara rutin, apalagi bekerjasama dengan perguruan tinggi yang saya lihat banyak tadi hari ini dari IKIP Budi Utomo.
Arief berharapan kedepan perguruan tinggi tetap terlibat tetapi dalam rangka edukasi kepada masyarakat. Sehingga ketika ada kegiatan seperti ini tenaga utama itu harus dari masyarakat setempat.
“Kedepan perguruan tinggi lebih banyak ke edukasi. Setelah edukasi maka kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga lingkungan akan muncul,” ungkapnya.

Hadir dalam kegiatan ini
Walikota Malang Drs.H.Sutiaji; Sekda Kota Malang Erik S; Anggota DPRD Kota Malang Srief Wahyudi SH; Pembina Lingkungan Nasional Ir. Bambang Irianto; Wakil Rektor III, Drs. Ali Badar, M.Pd, Corporate Communication Regional Manager PT Sumber Alfaria Trijaya (Alfamart), M Faruq Asrori, Camat Klojen Drs.Heri Sunarko M.Si; Waka Polsek Klojen Kompol Tukimin Hadi; Danramil Klojen Lettu Inf Miseri; Lurah Bareng Winarto dan seluruh Lurah Kec. Klojen;
Kader Lingkungan Ibu Tinuk; Danramil 0833/01 Klojen Lettu Inf Miseri bersama Babinsa Bareng Sertu Krisdianto
Babinkaptimas Bareng Aipda Luky dan para
relawan.(Djoko Winahyu)