LPA Kota Batu Gelar Aksi Damai di PN Minta Pelaku Pelecehan Seksual Dihukum Berat

Rabu, 27 Juli 2022

Malangpariwara.com – Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Batu, melakukan aksi damai di depan pengadilan negeri Kota Malang menuntut Jaksa memberikan hukuman seberat – beratnya terhadap pelaku pelecehan seksual.

Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Batu, Fuad Dwiyono mengaku, ada sebagian warga yang merasa terganggu atas aksi damai yang dilakukan rekan – rekan kami dari lembaga perlindungan anak.

Menurutnya, pihak yang mengaku warga sekitar pengadilan negeri Kota Malang merasa terganggu dengan demo yang kami lakukan dengan damai.

” Saya pikir sangat berbeda dengan tujuan kita, ada momentum yang mengaku sebagian warga sekitar merasa terganggu walaupun hanya berapa orang saja, ” tegasnya.

Pihaknya, meminta kepada Hakim Indonesia bersikap bijaksana sesuai hati nurani dalam memberikan vonis kepada Pelaku pelecehan seksual, dan semoga hukumanya sesuai tuntutan kami yang mewakili para korban pelecehan seksual.

“Dalam kasus ini, memang sangat janggal karena sudah setahun pelaku juga tidak kunjung ditangkap,” tuturnya.

Apabila, Hakim tidak bisa memberikan putusan sesuai tuntutan kami, pihaknya ada skenario kedua yang terkait eksploitasi ekonomi dan fisik yang diduga juga di lakukan lembaga terkait.

“Tuntutan kami cukup jelas dalam Permendikbud 82 Tahun 2015 tetntang perlindungan anak di sekolah,” tegasnya.

Aksi damai LPA Batu yang sempat diwarnai kegaduhan, dari seberang jalan pintu masuk PN Kota Malang, ada sekelompok orang yang mengatasnamakan warga sekitar meminta aksi dibubarkan karena menggangu warga sekitar.

Perwakilan warga sekitar menolak untuk diwawancarai atas peristiwa tersebut karena menggangu aktivitasnya dalam keseharian.(Yon)