TPP Umumkan Incumben Mudur Disampaikan Melalui WhatsApp Djoni Sudjatmoko Calon Tunggal

Jum’at, 27 Januari 2023
Malangpariwara.com –
Salah satu kandidat bacalon Ketua Umum KONI Kota Malang yakni Eddy Wahyono (Incumben) menyatakan mundur. Hal itu disampaikan melalui beberapa pemberitaan di sejumlah media massa.
Hari ini, Jum’at, (27/1/23) Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) Caretaker KONI Kota Malang menyebut bahwa Incumben Mundur dari pencalonan menjadi Tampuk Pimpinan KONI Kota Malang periode 2023-2027.
Diketahui Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) Caretaker KONI Kota Malang resmi mengeluarkan pengumuman terkait bakal calon (bacalon) Ketua Umum KONI Kota Malang. 23 Januari 2023 lalu pendaftar ada dua orang yakni R Djoni Sudjatmoko dan Eddy Wahyono.
Ketua TPP Caretaker KONI Kota Malang, Danny Agung Prasetyo mengatakan bahwa pihaknya telah menerima dua orang pendaftar bakal calon Ketua Umum KONI Kota Malang. Dua orang tersebut mendaftar pada 23 Januari 2023.
“Kami telah menerima dua orang yang mendaftar menjadi bacalon Ketua Umum KONI Kota Malang. Secara berkas kami sudah menerima dari dua orang, pertama bapak Djoni Sudjatmoko dan kedua bapak Eddy Wahyono,” kata Danny, Jum’at (27/1/2023).
Setelah menerima berkas tersebut, TPP Caretaker KONI Kota Malang langsung memverifikasi berkas. Hasilnya, dua orang tersebut memenuhi syarat dan ketentuan.
“Kedua bacalon tersebut telah memenuhi syarat yang sudah kami keluarkan,” ujar Danny.
Bahkan hingga 27 Januari 2023, hanya dua orang tersebut yang melakukan pendaftaran menjadi Ketua Umum KONI Kota Malang. Sehingga, TPP Caretaker KONI Kota Malang tetap melakukan verifikasi dan validasi berkas yang diterima.

Namun dalam perjalanannya, tepatnya tanggal 26 Januari 2023 sore, salah satu kandidat bacalon Ketua Umum KONI Kota Malang yakni Eddy Wahyono menyatakan mundur. Hal itu disampaikan melalui beberapa pemberitaan di sejumlah media massa.
“Hari ini TPP menerbitkan pengumuman, pertama pak Eddy Wahyono sebagai incumbent yang juga menginformasikan kepada saya melalui WhatsApp, bahwa beliau tidak bisa mengirim surat resmi pengunduran diri sebagai bacalon Ketua Umum KONI Kota Malang karena masih berada di Bali,” ungkap Danny menirukan Eddy Wahyono di pesan WhatsApp.
Disitu, Eddy Wahyono juga tidak mempermasalahkan jika dirinya diumumkan tidak jadi mengikuti kontestasi Ketua Umum KONI Kota Malang. Dan dalam hal ini, Danny menghargai apa yang menjadi keputusan salah satu bacalon yakni Eddy Wahyono.
“Beliau tidak mempermasalahkan jika diumumkan meski belum mengirim surat resmi. Tapi beliau mengatakan beberapa pemberitaan di media massa bisa menjadi dasar mundurnya pak Eddy. Dan kami sebagai TPP Caretaker KONI Kota Malang menghargai keputusan beliau,” beber Danny.
Selanjutnya, TPP Caretaker KONI Kota Malang akan mempertanggung jawabkan hasil kinerja penjaringan dan penyaringan bacalon Ketua Umum KONI Kota Malang pada musorkotlub.
Sebagai informasi, musyawarah olahraga kota luar biasa (musorkotlub) KONI Kota Malang akan diselenggarakan pada 30 Januari 2023 mendatang di Gedung DPRD Kota Malang.(Djoko W)