14 Juli 2025

Walikota Malang Apresiasi Serahkan Penghargaan Ratusan Pendonor Darah diatas 50 X

c1_20230515_19322520

Foto bersama pendonor 50-75 X usai menerima penghargaan dari Walikota Malang.(Djoko W)

Senin, 15 Mei 2023

Malangpariwara.com
Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji memberikan apresiasi kepada ratusan orang yang telah mendonorkan darahnya lebih dari 50 X.

Pemberian apresiasi ini digelar pagi tadi Senin, (25/5/23) di halaman Balaikota Malang dikemas bersamaan dengan apel pagi ASN.

Walikota Malang sangat mengapresiasi ini menjadi contoh keikhlasan para pendonor selama ini secara rutin, yang setidaknya telah 50 kali hingga 75 kali mendonorkan darahnya secara sukarela melalui PMI Kota Malang.

“Alhamdulillah memang PMI ini mensupport darah ke berbagai daerah, bukan hanya meliputi Malang raya. Memang PMI Kota Malang menjadi percontohan. Banyak PMI belajar ke Kota Malang. Alhamdulillah Kita Malang termasuk kota yang semi metropolitan. Biasanya orangnya IQ tinggi dan kesadaran mendonor luar biasa. Maka saya hanya bisa mengucapkan terima kasih,” ujar Onang no 1 di Kota Malang ini.

Dikatakan Sutiaji, hal ini menjadi sebuah pelajaran tersendiri. Sebab dari kegiatan donor darah itu, perlu keberanian hingga kemauan yang kuat. Apalagi sampai dilakukan berkali-kali. Bahkan Sutiaji menyebut, banyak diantara mereka yang bisa mendonor 75 kali, sudah mengikhlaskan darahnya sejak mengenyam pendidikan SMA.

“Mereka para pendonor kan simbol orang yang tulus, ikhlas. Pin itu hanya bagian kecil apresiasi. Tujuan utama adalah membantu orang. Ini luar biasa karena dia juga tidak pernah mempermasalahkan darahnya didonorkan ke siapa untuk transfusi apa. Jadi ibadah dan sedekah paling ikhlas adalah sedekah darah,” tutur Sutiaji.

Tidak hanya itu, lanjut Sutiaji, ini juga menjadi pembelajaran untuk berbuat kebaikan. Ia pun mengaku sudah memberikan anjuran untuk donor darah kepada para ASN di lingkungan Pemkot Malang.

“Sudah dianjurkan untuk donor darah, karena di PMI, tidak pernah ada kelebihan darah tersisa, justru kadang ada kekurangan. Sehingga perilaku donor ini menjadi perilaku kita. Saya mendorong dan meminta, terus keliling kerjasama dengan teman teman institusi dengan OJK, perbankan, keliling untuk donor,” imbuh Sutiaji yang juga merupakan Ketua Perhimpunan Donor Darah Indonesia (PDDI) Cabang Kota Malang.

Sementara itu, Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang, Enny Sekar Rengganingati menyampaikan, dari 300 lebih pendonor itu tidak hanya berasal dari Malang Raya saja. Tapi dari berbagai daerah yang mereka mendonorkan darahnya melalui UTD PMI Kota Malang.

Hari ini tidak semua hadir sebenarnya ada 349 yang seharusnya mendapatkan apresiasi.

“Rinciannya, ada sebanyak 64 pendonor dari tahun 2019, 100 pendonor tahun 2020, 88 pendonor tahun 2021 dan 97 pendonor tahun 2022. Sehingga totalnya ada 349 pendonor yang menerima apresiasi dalam kesempatan ini,” ungkap kepala UPTD (Unit Transfusi Darah) PMI Kota Malang.

Atas respon positif dari masyarakat luas, Enny pun menyampaikan kondisi ketersediaan darah di PMI Kota Malang saat ini relatif aman.

“Ketersediaannya Alhamdulillah over, kita bisa membantu kabupaten kota di luar, sampai ke Jawa Timur dan Jawa Tengah. Permintaannya dari Jogja, Probolinggo Kab, Gresik, Ponorogo, Kediri, jauh jauh. Puasa melimpah itu banyak yang dari Malang Raya, memang kami apresiasi bagi pendonor karena mereka mau donor dalam keadaan puasa, kita beri beras,” tutupnya. (Djoko W)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *