3 Juli 2025

Keren !! Ojo Dibandingke Fersi Tiga Bahasa, Tutup Wisuda ke-64 Polinema

Sabtu, 25 November 2023

Malangpariwara.com – Berbeda tapi menarik dalam perhelatan wisuda ke-64 Polinema yang berlangsung di Graha Polinema, Sabtu (25 /11/23). Ratusan pasang mata tertuju pada panggung Senat untuk serius menikmati apa yang di lihat dan di dengar.

Bagaimana tidak. Untuk menutup acara Wisuda ke 64 ini, Direktur Polinema bersama Wadir 1,2,3 dan 4 bernyanyi dan bergoyang menyanyikan lagu Ojo Dibandingke dengan tiga bahasa, yaitu Jepang, Inggris, dan Jawa.

Saat jajaran direktur Polinema bernyanyi “Ojo Dibandingke“(Djoko W)

Sontak seluruh wisudawan ikut bernyanyi bergoyang larut dalam suasana Hapy.

Menurut Direktur Polinema, Supriatna Adhisuwignjo, ST., MT., penggunaan tiga bahasa oleh jajaran direktur menunjukkan sikap dan rencana jangka panjang Polinema. Bahasa Jepang sebagai representasi Asia Pasifik, Polinema dalam rangka berdaya saing tingkat global dimulai dari Jepang.

“Sebenarnya bahasa ini symbol, menjadikan kampus bereputasi tingkat global, tanpa melupakan nilai lokal di lingkungan Malang dan Jawa Timur, Kita tetap menggunakan bahasa Jawa,” ujar Supriatna, Sabtu (25/11/2023) Siang.

Direktur Polinema, Supriatna Adhisuwignjo, ST., MT(ist)

Pihaknya berharap lulusan Polinema secara karakter tetap bisa mencerminkan orang Indonesia yang berettitude sekaligus mampu, bersaing tingkat global. Sementara itu, bahasa Inggris sebagai simbol persaingan global yang menggunakan bahasa Inggris.

“Kami terus mengupayakan program untuk alumni di dunia internasional, beberapa aktivitas alumni ada yang di Ceko, terbaru kita kirim 11 alumni untuk ikut magang dan bekerja di sana. Itu dari teknik mesin yang relevan dan berkaitan dengan kerja permesinan di Ceko,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, Polinema juga mempunyai program academia industri ke Taiwan sebagai upaya mempekerjakan lulusan ke luar negeri. Ada pula kerja sama dengan mitra di Swiss.

“Intinya kami memberi rekrutmen perusahaan di luar negeri. Upaya mendorong keterserapan dunia kerja kita rutin adakan job fair agar juga memenuhi target IKU yang ditetapkan Kemendikbudristek.
Tahun 2023 ini, kita, mengejar target maksimal agar semakin tinggi dari tahun 2022 dalam hal keterserapan dunia kerja,” tegas Supriatna.

Wakil Direktur 1, Dr. Kurnia Ekasari, S.E., M.M., Ak saat mengumumkan jumlah wisudawan serta lulusan terbaik (ist)

Sementara itu, Wakil Direktur 1, Dr. Kurnia Ekasari, S.E., M.M., Ak., menyampaikan bahwa wisuda ke-64 ini diikuti sebanyak 654 yang didominasi Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Kediri sebanyak 411 orang. Program Sarjana Terapan/Diploma IV sebanyak 157 orang dan Program Diploma III sebanyak
91 Orang.

Kurnia Ekasari juga mengumumkan tiga lulusan terbaik pada wisuda kali ini:
Diantaranya Anjuna Amelya untuk jenjang Diploma IV. Ame, sapannya adalah lulusan Program Studi D-IV Bahasa Inggris untuk Komunikasi Bisnis dan Profesional yang meraih predikat cumlaude dengan IPK 3.93.

Kemudian, Febrian dinobatkan sebagai lulusan terbaik jenjang Diploma III. Ia adalah lulusan Program Studi D-III Akuntansi asal Kabupaten Malang ini berhasil meraih predikat cumlaude dengan IPK 3.92.

Ahmad Choirul Huda sebagai wisudawan dari Prodi D-III Manajemen Informatika PSDKU Kediri berhasil meraih predikat Cumlaude dengan IPK 3,95. Dengan prestasinya itu, Choirul, yang punya hobi membaca komik dan novel menjadi lulusan terbaik Polinema untuk PSDKU. (Djoko W)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *