Pj. Walikota Malang Dorong Generasi Muda Manfaatkan Potensi Ekraf di Kota Malang
Senin, 8 Januari 2024
Malangpariwara.com – Keseriusan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang yang akan memproyeksikan ekonomi kreatif (ekraf) sebagai salah satu tumpuan ekonomi di Kota Malang terus ditunjukan. Hal tersebut salah satunya ditunjukan dengan rencana memperkenalkan dan menyertakan industri kreatif, ke dalam kurikulum pembelajaran SD-SMP di Kota Malang.
Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengatakan, untuk merealisasikan hal tersebut, pihaknya juga telah melakukan pembahasan dengan Tim Ekraf Kota Malang. Menurutnya, langkah tersebut juga menjadi bagian dari upaya dalam mengenalkan potensi ekraf di Kota Malang kepada generasi muda.
“Itu sudah terprogram. Jadi kemarin dari tim ekonomi kreatif (ekraf) itu sudah ke saya, mereka juga mengaku bisa untuk (membantu) penyusunan dalam penerapan nanti,” ujar Wahyu belum lama ini.
Bahkan dirinya berkeyakinan di tahun 2024 ini, mata pelajaran terkait dengan ekraf akan mulai diimplementasikan dalam kurikulum pendidikan. Pasalnya draft awal kurikulum telah disiapkan. Dan tinggal dilakukan sinkronisasi agar sesuai dengan kebutuhan pembelajaran siswa.
Untuk menggarap hal ini, Wahyu menjelaskan bahwa tahapan pembahasan akan melibatkan beberapa pihak. Yakni Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dan Komite Ekonomi Kreatif (KEK) yang ada di Kota Malang.
“Nanti tinggal pembahasannya saja antara Disdikbud dengan Komite Ekonomi Kreatif (KEK) yang ada di Kota Malang ini untuk bisa memberikan pemahaman terkait dengan ekraf,” jelas Wahyu.
Kendati rencana ini sedang diarahkan untuk menjadi kurikulum mandiri, Wahyu menyatakan bahwa industri kreatif telah termasuk dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Dimana hal itu juga tertuang dalam kurikulum Merdeka Belajar.
Selain itu, dirinya juga ingin agar kurikulum ekraf ini tidak hanya mengintegrasikan materi pelajaran, tetapi juga memperkenalkan Malang Creative Center (MCC). Yang saat ini juga telah beroperasi sebagai wadah penting dalam mengembangkan potensi ekonomi kreatif di Kota Malang.
Saat ini, setidaknya ada sebanyak 17 sub sektor ekonomi kreatif yang aktif berkegiatan di MCC. Dan saat ini juga telah ada ratusan komunitas yang aktif berkegiatan.(Djoko W)