13 Juli 2025

Sertijab Wali Kota Malang Ketua DPRD Kota Malang Amithya Akan Samakan Frekuwensi Dengan Eksekutif

c1_20250302_13214795

Minggu, 2 Maret 2025

Malangpariwara.com
Suasana khidmat mewarnai acara serah terima jabatan (sertijab) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang yang digelar pada Minggu (2/3/2025). Di Ruang sidang DPRD Kota Malang.

Acara dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, sekaligus turut memberikan sambutan dalam rapat paripurna tersebut.

Ketua DPRD Kota Malang Amithya Ratnanggani Siraduhita
membuka rapat paripurna pada pukul 09.16 WIB usai seremonial serah terima jabatan.

“Sebanyak 30 dari 45 anggota DPRD hadir artinya memenuhi kuorum sesuai dengan Peraturan Tata Tertib DPRD Kota Malang Nomor 1 Tahun 2020,” tutur Amithya.

Prosesi penandatanganan serah terima jabatan dilakukan di hadapan para anggota dewan, OPD, camat, dan lurah se-Kota Malang, forkopimda serta tamu undangan lainnya dari Partai.

Jabatan Wali Kota Malang resmi berpindah dari Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Iwan Kurniawan kepada Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM, yang dilantik serentak oleh Presiden RI pada 20 Februari 2025 lalu.

Ketua DPRD Kota Malang Amithya Ratnanggani Siraduhita membuka rapat paripurna.(Djoko W)

Dalam sambutannya, Ketua DPRD Kota Malang menyampaikan harapan agar Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang baru dapat segera menjalankan program-program pemerintahan, pembangunan, dan pemberdayaan masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara DPRD dan Pemerintah Kota Malang dalam membangun komitmen dan komunikasi positif demi kemajuan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Sebelum sertijab ini kita sudah melakukan beberapa komunikasi menyamakan frekuensi karena memang ada beberapa hal yang sudah kami kerjakan sebelum beliau kemudian bisa bekerja bersama kami secara resmi,” katanya.

Lebih lanjut Amithya menyampaikan bahwa Legislatif akan menyamakan persepsi, kemudian menentukan prioritas-prioritas ditetapkan bersama Eksekutif. Kemudian berharap bahwa komunikasi-komunikasi baik yang sudah dijalin di awal ini menjadi bahan atau berkelanjutan selama 5 tahun ke depan.

Jadi komunikasi dan sinergisitas yang diharapkan baik. Banyak program yang berkaitan dengan masyarakat, kemudian bagaimana RPJMD itu akan dituangkan, kemudian milestonennya per tahun, peta jalannya dan sebagainya.

“Tinggal kita lihat di RPJMD itu pasti sudah dituangkan selama 5 tahun. Tinggal kita melihat peta jalannya tadi apakah setiap tahunnya kemudian sudah dimasukkan dan sudah ditransformasikan atau diterjemahkan di dalam kebaikan dan program di perangkat daerah masing masing, sehingga itu bisa terwujud di akhir tahun jabatan,” beber Ketua Dewan dari Fraksi PDI Perjuangan.

“Harapannya tadi kami bisa melakukan sinergis dengan baik sehingga kota Malang ini menjadi Kota yang sesuai dengan harapan masyarakat dan kami bisa mengadvokasi seluruh permasalahan yang ada di masyarakat Kota Malang,” tandas Mithya.

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, dalam pidato dan keterangan persnya memaparkan visi “Menuju Kota Malang Mbois Berkelas.

Usai sertijab Walikota Malang Wahyu Hidayat langsung di sambut para awak media .( Djoko W)

Dijelaskan oleh Wahyu Hidayat Kata “Mbois” sendiri merupakan akronim dari Mandiri, Berbudaya, Optimis, Indah, dan Sejahtera.

“Visi ini bukan sekadar angan-angan, tetapi sebuah target yang realistis akan tercapai dengan kerja keras dan komitmen bersama,” ujar Wahyu Hidayat..( Djoko W ).(ADV).