6 September 2025

Yasir Arafat Resmi Pimpin PKS Kabupaten Malang 2025–2030, Targetkan 7 Kursi DPRD

img_1757125133202

Prosesi pengukuhan ditandai dengan pembacaan Surat Keputusan DPW PKS Jawa Timur, Sabtu (6/9/2025) di Hall Puri Pahargyan Bojana, Kepanjen.(Djoko W)

Sabtu, 6 September 2025

Malangpariwara.com – Yasir Arafat resmi dikukuhkan sebagai Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Malang periode 2025–2030.

Prosesi pengukuhan ditandai dengan pembacaan Surat Keputusan DPW PKS Jawa Timur, Sabtu (6/9/2025) di Hall Puri Pahargyan Bojana, Kepanjen.

Selain Yasir, turut diumumkan pula jajaran pengurus inti, yakni Irfan Ardianto sebagai Sekretaris dan Efendi Sudarmono sebagai Bendahara.

Yasir didampingi Chaerul chamilin ketua BPD 5 Malang raya dan dua Aleg FPKS DPRD Kabupaten Malang .(Djoko W)

Dalam konferensi Pres Yasir tegaskan, kepemimpinan adalah amanah yang harus dijalani dengan penuh tanggung jawab.

“Dalam pandangan Islam, kepemimpinan adalah amanah,” terangnya. Amanah yang kelak akan dimintai pertanggungjawaban di hadapan Allah di yaumul hisab. Maka sesungguhnya posisi ini bukanlah kehormatan duniawi semata, melainkan posisi yang amat berat, yang harus dijalani dengan penuh kesungguhan, keikhlasan, dan rasa takut kepada Allah,” imbuh Yasir.

Yasir juga menekankan pentingnya pengoptimalan keberadaan wakil rakyat dari PKS sebagai saluran aspirasi. Saat ini PKS Kabupaten Malang memiliki dua anggota legislatif di DPRD kabupaten, satu di tingkat provinsi, dan satu di DPR RI.

“PKS harus benar-benar menjadi jembatan aspirasi dan rumah besar bagi rakyat Kabupaten Malang,” tegas Yasir.

Menurut Yasir, kekuatan PKS Kabupaten Malang ditopang oleh struktur yang solid.

“Sekarang kita ini lengkap ada 33 DPC pimpinan kecamatan, dan 390 desa di ranting. Jadi keterlibatan untuk penguasaan masing-masing teritori yang di Kabupaten Malang ini ada tujuh dapil,” ujarnya.

Dijelaskannya, kegiatan kepartaian dan sosial rutin terus dijalankan meski tidak ada pemilu. Mulai dari kaderisasi hingga bakti sosial.

Target 7 Kursi DPRD di 2029
Yasir juga mengungkapkan target politik PKS Kabupaten Malang pada Pemilu 2029. Saat ini kursi PKS di DPRD Kabupaten Malang memperoleh dua kursi.

“Tahun 2029 itu kami menargetkan 7 kursi untuk perolehan kursi PKS di Kabupaten Malang. Harapannya nanti tiap Dapil itu kita memperoleh kursi,” ungkapnya.

Menurut Yasir, dengan dua kursi yang ada saat ini saja PKS sudah berkontribusi besar bagi masyarakat dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah.

“Harapannya dengan 7 kursi itu bisa lebih berlipat-lipat menggandakan peranan kami nanti di pemerintahan Kabupaten Malang,” tambahnya.

Komitmen Kolaborasi
Lebih lanjut, Yasir menyampaikan komitmen PKS untuk siap berkolaborasi dengan semua pihak.

“Pembangunan dan pengembangan potensi daerah adalah upaya bersama. Karena itu, PKS Kabupaten Malang siap bekerja sama dengan pemerintah daerah, dinas terkait, tokoh masyarakat, akademisi, organisasi, dan seluruh lapisan warga. Perubahan tidak bisa dilakukan secara instan, tetapi kita percaya perubahan ke arah yang lebih baik akan terwujud bila semua pihak saling terhubung dengan komunikasi yang baik dan bergandeng tangan dalam rel kesejahteraan bersama,” jelasnya.

Sejalan dengan arahan DPP PKS, Yasir juga menyampaikan sikap partai terhadap kondisi bangsa terkini. Ia menyebut, PKS memohon maaf bila peran yang dijalankan belum optimal dan berkomitmen untuk terus berbenah demi keadilan dan kesejahteraan rakyat.

Selain itu, PKS mendukung penuh pernyataan Presiden RI, Bapak Prabowo Subianto, terkait pencabutan tunjangan rumah dan moratorium kunjungan kerja ke luar negeri DPR RI, serta komitmen negara untuk menghormati kebebasan berpendapat.

PKS juga memerintahkan Fraksi PKS DPR RI untuk segera mempercepat pembahasan dan pengesahan RUU Perampasan Aset, dengan memastikan adanya partisipasi bermakna (meaningful participation) dalam prosesnya.

Di tingkat struktur, Yasir menegaskan, PKS akan selalu menjaga kondusivitas, persatuan, dan ketertiban masyarakat.

“Mari kita jadikan PKS bukan hanya sebagai partai politik, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam mewujudkan keadilan, kesejahteraan, dan kemajuan daerah,” pungkas Yasir.(Djoko W)