Dongkrak UMK lokal Naik Kelas, Pemkot Gelar Pameran Virtual UMKM Malang Space 2021

Walikota Malang membuka Pameran Virtual UMKM Malang Space 2021 di Ngalam Command Center (NCC) Balai Kota Malang(Kominfo)
Selasa, 9 November 2021
Malangpariwara.com –
Berbagai upaya dilakukan Pemerintah kota Malang untuk mendorong peningkatan perekonomian pasca pandemi, utamanya UMKM.
Mewujudkan hal itu memang diperlukan strategi.
Pemerintah Kota (Pemkot) Malang akhirnya berkolaborasi dengan dengan Dekranasda, Bank Jatim dan media menggelar Pameran Virtual UMKM Malang Space 2021 di Ngalam Command Center (NCC) Balai Kota Malang, dibuka langsung oleh Walikota Malang Sutiaji, Senin ( 8/11/21).
Acara ini merupakan perwujudan strategi kolaborasi hexahelix pemangku kepentingan dalam membangun Kota Malang yang Bermartabat.

Dalam sambutannya, Wali Kota Sutiaji menyampaikan, acara ini adalah ruang berbagi pengetahuan dan pendalaman bagi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kota Malang. Selain itu, acara ini juga akan menjadi wadah promosi UMKM agar naik kelas.
“Malang Space 2021 adalah rangkaian program untuk membantu percepatan ekonomi Kota Malang melalui sektor UMKM. Program ini menyediakan ruang pameran digital dan berbagai rangkaian event sesuai kebutuhan UMKM dan ekonomi kreatif Kota Malang,” ujar Wali Kota Sutiaji.

Rangkaian acara Malang Space ini, yakni Virtual Tour Launching pada 8 November 2021, Virtual Expo 8-29 November 2021, Creative Talkshow UMKM dan Ekraf Kota Malang 8,13 dan 18 November 2021, Instagram Competition 8-22 November 2021, dan PUBG Comptetition 15-27 November 2021.
Pada kesempatan ini Wali kota Sutiaji dan Ketua Dekranasda, Widayati Sutiaji, S.Sos., MM berdialog secara virtual dengan perwakilan UMKM yang ikut dalam pameran virtual pertama di Kota Malang ini. Rasa bangga tampak jelas pada raut wajah para undangan terbatas yang hadir menyaksikan karya-karya UMKM lokal dari sektor kriya, kuliner dan fesyen dipamerkan. Salah satunya lukisan karya Athaya Putri Nirwasita, remaja berkebutuhan khusus putri Bu Meisya yang memiliki talenta istimewa.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Malang Muhammad Nur Widianto, S.Sos mengatakan, pandemi Covid-19 telah membawa dampak signifikan pada berbagai sektor kehidupan, termasuk dunia UMKM dan pelaku ekonomi kreatif di Kota Malang.
“Ini adalah sebagai salah satu respons terhadap situasi dimaksud, Dinas Komunikasi dan Informatika berkolaborasi dengan Dekranasda Kota Malang, Diskopindag Kota Malang, Tribun Network, dan Bank Jatim Malang berinisiatif menggelar rangkaian Pameran Virtual, Talkshow Ekonomi Kreatif (Ekraf), Instagram dan Game Competition yang kami beri tajuk Malang Space 2021,” ujar Wiwid sapaan Muhammad Nur Widianto.
Pria ramah yang sebelumnya menjabat Kepala Bagian Humas Pemkot Malang itu menambahkan, Malang Space dimaksudkan sebagai salah satu ikhtiar dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi.
Tujuannya untuk menyebarluaskan informasi dan fasilitasi pemasaran produk-produk UMKM dan pelaku ekraf di Kota Malang melalui skema digital dan dukungan partner media. Pameran virtual tersebut dapat dikunjungi pada situs www.malangspace.id.

“Malang Space 2021 meliputi serangkaian kegiatan, yakni pameran virtual yang diikuti oleh 29 UMKM subsektor kuliner, kriya dan fesyen Kota Malang, webinar creative talkshow, Instagram competition berbagi pengalaman produk UMKM Kota Malang, kompetisi game PUBG dan eksibisi produk game lokal,” ujar pria yang akrab disapa Pak Wid tersebut.
Pada momen peresmian Malang Space 2021 juga turut diserahkan secara simbolis bantuan sembako dari Tribun Network bagi korban bencana di Malang Raya.

Terpisah akademisi FEB UB, Dr Christin Susilowati, SE MSi, sangat sepakat dengan upaya yang di lakukan Pemerintah kota Malang untuk mengembangkan UMKM melalui Digital Marketing.
“Dengan Marketing online sangat memungkinkan UMKM untuk melakukan ekspansi global, dukungan program yang lain diharapkan juga dilakukan oleh pemerintah dalam usaha meningkatkan daya saing UMKM dalam pasar global,” ujar Dosen FEB UB yang lagi getol mensosialisasikan market Online sebagai ekspansi global ini.
Selain itu Christin mangatakan, akan semakin baik ketika
Pemerintah bisa memfasilitasi sinergi berbagai macam pihak, misalnya pihak swasta, perguruan tinggi untuk dapat bersama sama memberikan dukungan pada UMKM untuk bisa memenangkan persaingan di pasar yang lebih luas.
“Dukungan Pemerintah berupa insentif dari sisi pendanaan atau modal serta pajak akan memberikan kekuatan pada UMKM untuk mengembangkan produk dan memenangkan persaingan,” Tukas Dr Christin Susilowati, SE MSi.(Djoko Winahyu)