Peringati Hari Jadi, Pramuka Kwartir Pakisaji Gelar Gebyar Pramuka

Caption : Siswa siswi SD se- kecamatan Pakisaji saat bermain bersama dalam kegiatan Gebyar Pramuka di Hari Jadi Pramuka.(Yon)
Sabtu, 1 Oktober 2022
Malangpariwara.com- Kwartir Pramuka Pakisaji menggelar kegiatan Pramuka bagi siswa sekolah dasar untuk membentuk karakter siswa yang cerdas, mandiri agamis dan inovatif sehingga menjadi siswa yang berkualitas.
Kusno, Kepala Kwartir Pakisaji, menjelaskan, kegiatan Pramuka bagi siswa sekolah dasar ini dalam rangka memperingati hari jadi pramuka dalam membentuk karakter peserta didik menjadi insan yang mandiri dan kreatif.
Peserta Hari jadi Pramuka dan pesta siaga gebyar ini diikuti 35 gudep masing masing mengirimkan dua barung dimana setiap barung 10 anak jadi total yang ikut 700 peserta.
Beberapa kegiatan lomba mulai lomba tarian tradisional dengan tema jaranan, hasta karya dari bahan daur ulang untuk mengasah kreativitas anak dalam menghasil produk secara bermanfaat .
“Permainan tradisional eggrang dan mewarna terus bazar bagi anak anak kita ada lima cabang kegiatan,” tegasnya.
Tujuannya, kegiatan Pramuka ini menanamkan jiwa pramuka kepada anak – anak dalam menggali potensi sesuai dengan bakat dan minat masing masing.
“Pramuka ini bagi siswa yang usia 10 tahun ke bawah agar berkarakter , mandiri, cerdas, “pungkasnya.
Gigih Risaksono, Kordinator Wilayah Pakisaji Dinas Pendidikan Kabupaten Malang menambahkan, kegiatan Pramuka banyak dilakukan di luar lingkungan sekolah. Aktivitasnya dikemas dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah serta praktis.
Hari Pramuka yang selalu diperingati tiap tanggal 14 Agustus, ada 7 manfaat pramuka untuk anak,mulai Melatih Anak untuk Mandiri.
Pramuka, anak akan dilatih dengan berbagai aktivitas yang jauh dari rumah dan tidak melibatkan orang tua, salah satunya adalah berkemah. Saat berkemah si kecil akan dituntut untuk tinggal hingga mengurus segala sesuatu bersama anggota yang lain, mulai dari masak, mencuci, hingga membersihkan tendanya.
” Anak – anak tidak bisa bergantung pada orang lain dan harus menyelesaikan urusannya sendiri, “tukasnya.
Kedua Melatih untuk Lebih Disiplin, dimana dengan Pramuka biasanya sudah memiliki jadwal serta peraturan yang ketat. Semua peserta Pramuka juga harus mematuhi dan mengikuti seluruh rangkaian acara dari awal hingga akhir, mulai dari mengikuti upacara apel, mengumpulkan tugas, istirahat pada waktu yang ditentukan, hingga mengenakan atribut lengkap.
Membangun Karakter Gotong Royong pada diri anak.Karena karakter gotong royong dapat dibangun ketika siswa dan seluruh penghuni tenda bersama-sama membangun tenda. Kemudian, mereka juga harus bergotong-royong untuk menyelesaikan pekerjaan, misalnya memasak atau mencuci piring.
Mampu Meningkatkan Rasa Kepedulian, dimana anak akan dilatih melalui berbagai kegiatan bakti sosial serta diajarkan untuk saling membantu teman yang kesusahan atau sedang sakit.
Pria murah senyum ini juga menambahkan, manfaat kelima siswa Diajak untuk Belajar Mencintai Alam diharapkan peserta didik mampu memunculkan kepedulian anak untuk melestarikan lingkungan, seperti tidak merusak alam.
Manfaat pramuka mendorong siswa untuk Belajar Bekerjasama atau kerja sama tim dan momen inilah anak-anak belajar menahan ego, belajar bersosialisasi demi kegiatan bersama hingga belajar untuk memecahkan masalah bersama-sama.
Manfaat ketujuh siswa berpramuka untuk Melatih Kepemimpinan dalam kegiatan Pramuka juga dapat melatih jiwa kepemimpinan anak.
” Secara tidak langsung, menjadi pemimpin regu juga dituntut untuk lebih kreatif dalam menyelesaikan masalah. Selain itu, dengan menjadi pemimpin, anak juga belajar bagaimana caranya mengatur sebuah tim, “pungkas Gigih Risaksono Korwil Pakisaji.(Yon)