1 Juli 2025

Lewat Daring Walikota Malang Kukuhkan Pengurus FKDM Kota Malang Periode 2023

IMG20230130133245_resize_22-1

Senin, 30 Januari 2023

Malangpariwara.com
34 Pengurus Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) tingkat Kota Malang dan FKDM tingkat Kecamatan resmi di kukuhkan Walikota Malang Drs.H.Sutiaji hari ini, Senin (30/1/23) bertempat di Klub Bunga Butik Resort.

Pengukuhan dan pembekalan yang digelar selama dua hari 30-31 Januari 2023 ini mengambil tema “Penguatan Wawasan Kebangsaan Ditengah Pusaran Kemajuan Peradaban Dunia”.

Pada prosesi pengukuhan 25 pengurus FKDM Tingkat Kecamatan dan 9 Pengurus FKDM Kota Malang secara Luring dan daring ini dihadiri Dandim 0833/Kota Malang Letkol Heru Wibowo Sofa,.SH.M.Han, serta 5 Camat Se-Kota Malang.

Dalam sambutannya Walikota berpesan agar pengurus FKDM tetap menjalin kekompakan. Dan atas dikukuhkannya Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Tingkat Kota dan Kecamatan di wilayah lingkungan Kota Malang ini, Wali Kota Malang minta pengurus bisa mengantisipasi gesekan sosial.

Pengurus FKDM Kota Malang (Djoko W)

“Tim FKDM diharapkan secara bersama-sama dapat mengantisipasi dan mewaspadai potensi munculnya gesekan, dan ketegangan, karena dengan kebersamaan, komunikasi dan koordinasi yang baik akan menghadirkan sinergisitas yang terarah dan efektif guna mewujudkan kondusifitas Kota Malang,” tandas orang nomor satu Kota Malang.

Dalam rangka menjaga stabilitas Kota Malang dari ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang bisa timbul di wilayah Kota Malang; maka Pemerintah Kota Malang melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) menggelar Pengukuhan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Tingkat Kota dan Kecamatan di Wilayah Lingkungan Pemkot Malang.

Sutiaji mengatakan bahwa kewaspadaan dini masyarakat menjadi penting, guna menjaga keamanan dengan senantiasa melihat kondisi kepekaan, kesiapsiagaan dan antisipasi masyarakat dalam menghadapi kemungkinan timbulnya gangguan keamanan.

“Potensi dan indikasi sekecil apapun, harus diantisipasi dengan penuh kepekaan dan kesiagaan, karena benturan kepentingan ekonomi, politik, sosial, agama, etnis dan ideologi setiap saat bisa muncul; sehingga deteksi dini adanya indikasi dan potensi gangguan keamanan harus selalu dilakukan di lingkungan masingmasing,” ujarnya.

Menyinggung soal tragedi kerusuhan pasca Aksi Demonstrasi usut tuntas yang diwarnai kericuhan anarkis, Sutiaji sangat menyayangkan, terjadi gesekan antar sesama Aremania dan pengrusakan aset Kantor AREMA FC itu.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Kota Malang, Dra Rinawati MM.( Djoko W)

Kepala Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Kota Malang, Dra Rinawati MM menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk mengimplementasikan peraturan menteri dalam negeri nomor 46 tahun 2019. Tentang perubahan atas peraturan permendagri no. 2 tahun 2018 tentang kewaspadaan dini di daerah.

Serta BAB III kewaspadaan dini pemerintah daerah pasal 14 dan pasal 15 bahwa pemerintah daerah melakukan peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Melalui peningkatan keahlian dan kemampuan pendeteksian dini dan pencegahan dini.

“Guna mendorong terciptanya stabilitas keamanan dan terwujudnya kondusifitas wilayah, maka perlu meningkatkan peran serta masyarakat. Terkait kewaspadaan dini melalui pembentukan FKDM serta kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada program kegiatan kewaspadaan nasional,” jelasnya.

Rinawati mengatakan bahwa tim FKDM baik tingkat kota maupun tingkat kecamatan bertugas untuk menjaring, menampung, mengkoordinasikan dan mengkomunikasikan data serta informasi dari masyarakat mengenai potensi ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan (TAHG) di Kota Malang.

“Laporan dan rekomendasi yang diberikan oleh tim FKDM dapat menjadi bahan pertimbangan untuk Pemkot Malang dalam membuat kebijakan,” pungkasnya.

Dandim 0833/Kota Malang Letkol Heru Wibowo Sofa,.SH.M.Han dampingi Kepala Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Kota Malang, Dra Rinawati MM.( Djoko W)

Sementara itu, Dandim 0833/Kota Malang Letkol Heru Wibowo Sofa,.SH.M.Han mengapresiasi pengukuhan FKDM Kota Malang.

Dandim 0833 berharap, dengan dilantiknya pengurus baru FKDM ini diharapkan bisa lebih memberikan kontribusi deteksi dini dan lapor cepat itu lebih cepat lagi. Sehingga dalam mengambil keputusan bisa lebih singkat.

“Sehingga diharapkan keputusan itu lebih tepat dan meminimalisir terkait dengan unsur-unsur negatifnya,” ujarnya.

Foto Bareng usai di kukuhkan ( Djoko W)

Nantinya lanjut Dandim, pada saat berada di lapangan, FKDM tentunya akan berkerjasama dengan Babinsa.

“Kami juga membuka pintu selebar-lebarnya untuk memberikan akses informasi, bekerjasama dan berkolaborasi di lapangan untuk informasi yang penting dan kecepatan pelaporan,” tandasnya.( Djoko W)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *