18 Agustus 2025

UB Gelar Pemberangkatan dan PenyambutanTim Kompetisi Mahasiswa

c1_20230620_16311307

UB Gelar Pemberangkatan dan Penyambutan Tim Kompetisi Mahasiswa.(Ist)

Selasa, 20 Juni 2023

Malangpariwara.com
Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.Med.Sc., bersama jajaran Warek dan Dekanat melepas tim Universitas Brawijaya yang akan berpartisipasi dalam dua ajang kompetisi tingkat nasional. Selasa (20/06/23).

Pelepasan Tim yang digelar di pelataran Lobby Gedung Rektorat UB ini di hadiri Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.Med.Sc., Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan Mahasiswa, Dr. Setiawan Noerdajasakti, SH., MH., para Wakil Rektor, Sekretaris Universitas, Dekan dan Wakil Dekan dari berbagai fakultas di Universitas Brawijaya beserta jajaran pimpinan.

Diketahui tim tersebut akan berlaga dalam Kontes Robot Indonesia (KRI) yang diselenggarakan di Universitas Semarang pada tanggal 21 hingga 26 Juni 2023.

Prof. Widodo mengungkap dalam kompetisi tingkat Nasional ini, UB akan mengirim 6 tim dengan jumlah 30 mahasiswa dan didampingi oleh 6 Dosen Pembimbing.

“Saya berharap Tim Universitas Brawijaya dapat meraih prestasi gemilang dalam kompetisi ini,” tukasnya.

Selain melepas Kontes Robot Indonesia (KRI), Jajaran pimpinan juga melepas peserta lomba Mahasiswa Universitas Brawijaya yang akan mengikuti Lomba Inovasi Digital Mahasiswa (LIDM) Kompetisi tingkat nasional di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) pada tanggal 4 sampai 7 Juli 2023.

Universitas Brawijaya akan mengirimkan 4 tim yang terdiri dari 15 mahasiswa dan didampingi oleh 4 Dosen Pembimbing.

Harapannya adalah agar tim-tim tersebut dapat menunjukkan kemampuan dan inovasi mereka dalam bidang digital, serta memperoleh hasil yang membanggakan untuk Universitas Brawijaya.

Pada kesempatan ini juga Universitas Brawijaya menyambut kedatangan mahasiswa UB yang mengikuti ivent lomba Olimpiade Nasional Matematika dan IPA (ON MIPA) kompetisi Tingkat Nasional yang diselenggarakan di Bandung dengan perolehan Dua Emas , Dua Perunggu dan Tiga HONORABLE mention.

Tak hanya itu, Universitas Brawijaya juga menyambut dan memberikan penghormatan kepada tim yang baru saja berlaga dan meraih prestasi gemilang Juara Internasional yaitu kejuaraan catur(Kategori Asian University dan kategori 2000- 2199 dan Kategori Unrated, pada 3rd Annual Kasparov Chess Foundation University Cup 2023) dan renang (1st South East Asian Open Water Swimming Championship Putrajaya), serta Juara Nasional yaitu kejuaraan NMCC (National Moot Competition Piala Kejaksaan Agung VII 2023), kejuaraan Catur (Koni Bandung Sport Tourism 2023 Rapid Chess Open Tournamen), ajang Kejuaraan “Musabaqah Funuun Islamiyah (MUFI) Nasional IX UIN Malang 2023, Mandalika National Essay Competition (Kolaborasi Fapet, Filkom,FEB, FP dan FT 2023) , kejuaraan Taekwondo (Kejuaraan Nasional ATF UI Championship 2003), kejuaraan Asian English Olympics 2023 oleh Universitas Bina Nuasantara), kejuaraan Karate dan Sepak Takrao
Kegiatan-kegiatan ini menunjukkan komitmen Universitas Brawijaya dalam mendukung prestasi akademik dan olahraga mahasiswa.

Dengan melibatkan mahasiswa dalam berbagai ajang kompetisi, universitas berharap dapat menghasilkan generasi muda yang berprestasi dan berinovasi di berbagai bidang.

Semoga tim-tim Universitas Brawijaya meraih kesuksesan dalam kompetisi yang diikuti, serta dapat membawa pulang prestasi gemilang untuk nama baik Universitas Brawijaya.

Universitas Brawijaya berharap agar melalui partisipasi dalam berbagai kompetisi ini, para mahasiswa dapat mengasah kemampuan, berkompetisi dengan sportif, dan menghasilkan prestasi yang membanggakan.

Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.Med.Sc., memberi semangat Tim UB.(Ist)

Dalam sambutanya Prof. Widodo menyampaikan kepada adek-adek mahasiswa “ bahwa untuk menjadi juara sangat tergantung dari cara kita berpikir, mentality dan cara pandang kita, medali sangat berharga bagi kita, tetapi yang jauh lebih berharga adalah pengalaman untuk mengikuti perlombaan, karena tidak semua mahasiswa mempunyai kesempatan untuk mengikuti perlombaan dan berkompetisi dengan orang lain.

“Dalam meningkatkan kapasitas, kita harus menjadi orang yang bermanfaat dan menjadi orang yang memiliki keunggulan, spirit dan perjuangan menjadi sangat penting untuk dijadikan peletak dasar dan pengalaman berharga serta bekal dalam kehidupan yang akan datang,” pungkasnya mengakhiri.(Djoko W)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *