Ini yang Dilakukan HMA Polinema Hadapi Dinamika Akuntan di Era cyberaccounting
Kajur Akutansi Politeknik Negeri Malang, Dr. Dra Kurna Ekasari, MM, Ak., CA, CSRS., CSRA menyerahkan cidera mata kepada salah satu narasumber
.
MALANG – Untuk membangun pemahaman kepada peserta ( Pelajar /Mahasiswa khususnya Akutansi ) terkait strategi untuk menghadapi cyberaccounting, Himpunan Mahasiswa Akuntansi – ( HMA ) Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Malang
Menggelar, Nasional Accounting Seminar and Debate Competition ( NASTEC ) sesion 1.dengan tema:
“Dinamika Akuntan di Era cyberaccounting”.
.
Selama dua hari HMA Politeknik Negeri Malang menggelar kegiatan.
.
” Hari pertama Sabtu (23/11/2019) Debate Competition ( NASTEC ) sesion 1. Diikuti 14 Tim dengan Rincian masing masing Tim terdiri dari 3 Mahasiswa,” jelas Kajur Akutansi Politeknik Negeri Malang, Dr. Dra Kurna Ekasari, MM, Ak., CA, CSRS., CSRA .
Kepala Jurusan Akutansi Politeknik Negeri Malang ini menambahkan, HMA Politeknik Negeri Malang benar benar profesional tidak ada keberpihakan dalam penjurian.
.
” Terbukti juara 1 disabet Tim Polinema justru dari jurusan Teknik Elektro.
-Juara 2 diraih Tim Boon.C dari Universitas Muhamadiyah Malang (UMM)
-Juara 3 tim B UMM
Juara 4 tim Solid Dari Univ Negeri Malang (UM)
Sebagai Best speaker Ainun Ridayanti Dari polinema,” papar Kurnia Ekasari.
.
Sedangjan Seminar yang diselenggarakan pada tanggal ( 24/11/2019 ) diikuti oleh 455 peserta. Diharapkan dengan terselenggaranya kegitan ini dapat meningkatkan wawasan peserta dalam berfikir kritis dan analitis dalam menghadapi cyberaccounting.
.
Seminar ini merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh HMA Poltek Negeri Malang, Sedangkan loba debate merupakan tahun pertama.
.
Sebagai narasumber Seminar Nasional ini, diantaranya;
-. Andar Ramona Sinaga, SST., Ak., MPP., CA., CPA. ( Kepala Subbidang Pengembangan Profesi Keuangan dari KEMENKEU )
-. Prof. Drs. BASUKI M.Com(Hons), PhD, Ak, CMA, CA ( Ketua IAI Jawa Timur)
– I Gede Arianta, SH., SE, MAK., BKP., CA., ACPA., Ak.( Pemilik Kantor Jasa Akuntan di Malang )
– Abdul Ghofar , SE., M.Si.,DBA.,Ak*. ( Dosen akuntansi di Universitas Brawijaya Malang )
.
Tujuan diadakan seminar ini, menurut wanita yang akrab di panggil Sari yaitu guna memberikan informasi kepada peserta terkait cyberaccounting sementara lomba debat bertujuan untuk membangun pemahaman kepada peserta terkait strategi untuk menghadapi cyberaccounting.
.
Diterangkan Sari, Tantangan akuntan dalam menghadapi revolusi industri 4.0, saat ini semua ter digitalisasi jadi semua transaksi itu bisa direkap secara digital secara cepat.
.
“Akutansi itu belum tergantikan karena semua perusahaan pasti akan membutuhkan akuntansi yang penting adalah bagaimana mengkondisikan antara teori kemudian dengan cek di lapangan yang berkaitan dengan teknologi informasi sehingga semuanya bisa lebih cepat record dan terekam kemudian bisa cepat diinfokan sehingga bisa digunakan dalam pengambilan keputusan,” pungkas Kurnia Ekasari.(*) ( JKW )