Ribuan Warga Nahdlatul Ulama Ikuti Jalan Sehat Kreatif Satu Abad NU di CFD
Minggu, 29 Januari 2023
Malangpariwara.com – Memperingati 1 (satu) Abad Nahdlatul Ulama (NU), Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Malang menggelar Jalan Sehat Kreatif.
Puluhan hadiah disiapkan panitia bahkan selain hadiah sepeda Listrik, elektronik, dari sponsor dan yang menarik lagi ada 4 hadiah umroh dari Abah Anton untuk dua orang, dua lagi dari Ahmad Basarah dan ketua FKPPI Agus Suryanto.
Walikota Malang Drs.H.Sutiaji turut hadir sekaligus memberangkatkan Peserta Jalan Sehat Kreatif dari Simpang Balapan Jalan Ijen Kota Malang, Minggu (29/1/2023).
Dalam sambutannya, Walikota Malang, Sutiaji mengatakan, momentum Satu abad NU ini menjadi ajang intropeksi diri. Sejauh mana kita mampu mempertahankan kebangkitan Nila-nilai ulama.
“Untuk merenung sejauh mana kita melakukan kebaikan itu untuk NU dan untuk Indonesia,” ujarnya.
Selain itu, momentum ini juga sebagai penanda bahwa keberadaan NU dalam kehidupan bermasyarakat sudah 1 abad. Dimana selama ini NU terus mengayomi masyarakat dan membawa misi Rahmatan lil ‘Alamin.
“Semoga kehadiran kita ini bisa menjadi ikhtiar untuk berbuat baik. Melestarikan apa yang menjadi komitmen NU. Dan mudah-mudahan Allah ridho kepada kita,” ujarnya.
Sementara terkait rencana keberangkatan warga NU Kota Malang ke resepsi satu abad NU pada 7 Februari mendatang di Sidoarjo, Sutiaji mengaku siap memberikan dukungan. Mulai dari pengamanan hingga mengerahkan ambulance dan tim medis. Termasuk menyiapkan dua toilet portabel.
“Bisa jadi ada 5 mobil ambulance dan medis yang akan kita siapkan. Masing-masing bertugas dan bertanggung jawab pada masing-masing kecamatan. Kami juga akan bekerjasama dengan rumah sakit daerah,” ungkapnya.
Sementara itu Ketua Tanfidziyah, Dr. KH. Isroqunnajah, M.Ag mengaku bersyukur Allah telah memberikan kemudahan bagi NU untuk khidmat kepada negeri ini. Semua tau bahwa NU adalah satu diantara elemen bangsa yang senantiasa menjaga keutuhan negara Republik Indonenesia.
Terlebih, Indonesia memiliki banyak etnis, ras, suku, bahasa yang sangat rentan dengan disintregrasi.
“Tetapi atas usaha kita bersama. Semua bersepakat untuk kemudian menciptakan negara Kesatuan Republik Indonesia. Sehingga komitmen kami, NU dan NKRI Harga Mati,” ucapnya.
Usia 100 tahun bukan sekedar perkara angka, tapi persoalan tantangan ke depan bagaimana kita semua mampu merawat jagad. Harmoni yang Allah inginkan terkait dengan kita semua di alam semesta ini harus bisa dijaga.
“Ini menjadi komitmen NU bahwa NU ke depan berkomitmen untuk merawat jagad membangun peradaban ini sampai berabad-abad,” urainya.
Karena itu lanjut Gus Is, pada tahun ini PBNU menggelar banyak acara. Termasuk kota Malang menggelar banyak giat yang memobilisasi massa seperti kegiatan pagi ini.
“Saya secara pribadi dan atas nama ketua PCNU memberikan apresiasi luar biasa kepada masyarakat dan Forkompinda yang telah mensuport kegiatan ini,” tandasnya.
Penasehat “Griya Curhat Keluarga” (GCK) Fatimah SR mengatakan bahwa Keikutsertaan personel GCK bukan semata cari juara tetapi lebih kepada dukungannya kepada kegiatan yang digelar PCNU Kota Malang dalam rangka memperingati satu Abad NU.
“Yang penting ikut memeriahkan dan selalu happy. Ini muslimat modern keren. Semuanya ini pengurus muslimat diikuti 3 kecamatan; Klojen, Blimbing, dan Sukun,” tandas Fatimah.
GCK ini merupakan lembaga dibawah naungan Perempuan Bangsa (PB) Banom PKB.
“Anggota kami banyak pengurus muslimat dan semua warga Nahdliyin. Kami latihan dan ngarang apa yang kami tampilkan hanya hitungan jam. Tapi Alhamdulillah banyak di respon masyarakat di sepanjang jalan rute jalan sehat Kreatif dengan memvideo kami, bahkan ada yang memberikan bunga sebagai kekagumannya dan tak jarang juga minta foto bareng,” pungkasnya sambil tertawa bangga.
Terpisah, Wakil ketua MWC NU Klojen Arief Wahyudi SH dengan semangat menyambut satu abad NU dengan berbagai kwgiatan.
“Alhamdulillah kehadiran ribuan Nahdliyin Nahdliyat Kota Malang pada gelaran jalan sehat kreatif menyambut satu abad NU harus menambah semangat gerakan NU pada berbagai bidang.
Karena didalam tubuh NU itu seperti struktur sebuah Negara, mulai dari bidang dakwah, pendidikan, kesehatan, ekonomi sampai bidang penanganan kebencanaan semua ada di NU,” terang Arief Wahyudi (AW)
Kedepannya dengan moment satu abad ini kami akan bekerja lebih baik lagi agar apa yang dicita-citakan NU yang sudah berusia 100 tahun ini, akan menuju Dunia yang berkeadaban bisa segera terwujud.(Djoko W)
About The Author
