16 Agustus 2025

Peduli Lingkungan, Wali Kota Malang Kerja Bakti di CFD Ajak Masyarakat

img_1754803457587

Membawa trash bag, Wahyu tak segan untuk memungut sampah yang tercecer di sejumlah titik CFD satu per satu.(Djoko W)

Minggu, 10 Agustus 2025

Malangpariwara.com – Pulang dari Jakarta usai menerima penghargaan Kota Layak Anak Kategori Nindya tahun 2025, Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat menyempatkan diri berkomitmen untuk mengajak masyarakat peduli terhadap kebersihan lingkungan. Salah satunya, diwujudkan dengan melakukan kerja bakti dalam gelaran Car Free Day, Minggu (10/8/2025).

Membawa trash bag, Wahyu tak segan untuk memungut sampah yang tercecer di sejumlah titik CFD satu per satu. Dirinya mencontohkan seperti di CFD, bahwa kebersihan lingkungan menjadi faktor utama untuk mewujudkan kenyamanan masyarakat.

“Ya kami berusaha mengajak (masyarakay) untuk tidak membuang sampah seenaknya hari ini saya memungut sampah satu-satu,” tukas Wahyu.

Dirinya berharap agar upaya tersebut dapat turut membantu meningkatkan kesadaran masyarakat. Apalagi, keberadaan CFD salah satunya juga dimaksudkan untuk menciptakan ruang publik yang lebih interaktif, meningkatkan kesadaran lingkungan, dan mempererat tali silaturahmi antar warga.

“Dengan maksud untuk meningkatkan kesadaran mereka, karena CFD ini memang dimaksudkan untuk kenyamanan msyarakat, tapi kalau buang sampah akan mengganggu kenyamanan CFD,” tutur Wahyu.

Sebab seharusnya CFD juga mampu disajikan dalam keadaan dan kondisi yang bersih. Apalagi, CFD di Kota Malang ternyata mampu menyedot antusias masyarakat sangat tinggi, dengan total setiap gelaran mampu menyedot hingga 10 ribu pengunjung.

“Kan seharusnya semua bersih, udara dan lingkubgan yang bersih. Rata-rata laporan DLH, pengunjung sekitar 10 ribu, dan yang mendominasi malah dari luar Malang,” jelas Wahyu.

Untuk itu, dirinya berkeinginan untuk tetap menjaga trend positif pada CFD di Kota Malang. Dan menjaga agar CFD tetap menjadi salah satu daya tarik pariwisata di Kota Malang.

“Maka dari itu kami ingin menjaga CFD tetap dikunjungi. Agar mereka tidak kapok, bebas PKL, karena masih ada sampah yang harus dibuang di tempatnya. Karena saya juga dapat laporan bahwa setiap gelaran CFD, catatan DLH itu ada sekitar 2 ton sampah,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut dirinya sekaligus mengajak masyarakat untuk turut memeriahkan peringatan Hari Kemerdekaan RI yang akan dilangsungkan pada Senin (18/8/2025) mendatang.

Pasalnya pada tanggal tersebut area CFD akan dibuka, bertepatan dengan cuti bersama.

“Termasuk saya ingin menyampaikan bahwa 17 Agustus CFD diliburkan, lalu tangal 18 Agustus dibuka karena hari libur bersama. Saat hari itu, kami imbau masyarakat menggunakan dresscode bernuansa merah putih. Kita memperingati hari kemerdekaan,” pungkas Wahyu.(Djoko W)