DPP PKS Belum Keluarkan Rekomendasi Calon Kepala Daerah Kota Malang
Senin, 15 Juli 2024
Malangpariwara.com – Internal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang sampai saat ini masih belum menentukan
rekomendasi untuk Bacalon Kepala Daerah.
” Belum mas,” sebut Ernanto Djoko Purnomo ketua DPD PKS Kota Malang saat di konfirmasi Malangpariwara terkait adanya klaim kepastian rekomendasi dari DPP PKS untuk salah satu bakal calon wali kota malang yang akan berlaga di Kota Malang lewat ponselnya, Minggu,(14/7/24).
Seperti diberitakan Malangpariwara sebelumnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memberikan rekom Ahmad Fuad Rahman untuk kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang.
Kepastian itu tertuang surat dari PKS bernomor 082/D/SP/AM-35-PKS/VII/2dalam024. Surat tersebut ditujukan bagi Ahmad Fuad Rahman.
Dalam surat tersebut dijelaskan bahwa berdasarkan hasil rapat DPTD pada tanggal 8 Juli 2024, terkait calon WaliKota/Wakil Wali Kota Malang dari PKS, diputuskan Ahmad Fuad Rahman sebagai Calon Walikota/Wakil Walikota Malang dari PKS Periode 2024-2029.
Surat itu ditandatangani oleh Ketua DPD PKS Kota Malang Ernanto Djoko Purnomo dan Sekretaris Trio Agus Purwono.
Padahal, selain Ahmad Fuad Rahman terdapat tiga kader PKS lainnya yang tengah memproklamirkan diri bakal maju di Pilkada Kota Malang. Antara lain ada nama Asmualik, Rendra Masdrajad, dan Dwi Hari Cahyono.
Dimuat di MalangTimes Minggu(14/7/24) ternyata Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Jawa Timur pun menepis dan membantah pernyataan salah satu bakal calon yang memastikan turunnya rekomendasi Dewan Perwakilan Pusat (DPP) PKS terhadap Ahmad Fuad Rahman. Sebab, hingga saat ini DPP PKS belum memberikan rekomendasi kepada calon Wali Kota maupun Wakil Wali Kota yang akan maju di Pilkada 2024 khususnya di Kota Malang.
Hal tersebut dipastikan Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan serta Sekretaris DPW PKS Jatim Ahmadi saat dikonfirmasi JatimTIMES, Minggu (14/7/2024). Keduanya menegaskan hingga saat ini DPP belum memberikan rekomendasi kepada siapa yang akan melenggang pada N1 maupun N2. “Rekomendasi dari DPP PKS untuk calon kepala daerah pada Pilkada 2024 di Kota Malang masih belum turun,” ungkap Ketua DPW PKS Jatim, Irwan Setiawan.
Irwan menjelaskan, bagi mereka yang mendapatkan amanat rekomendasi untuk maju Pilkada 2024 dari DPP PKS akan mendapatkan surat keterangan (SK). Menurutnya jika rekomendasi sudah turun, baik DPP maupun DPW tidak memberikan surat tugas, melainkan SK. “Kalau DPP dan DPW tidak ada surat tugas. Nanti yang dapat surat rekomendasi maju Pilkada akan menerima SK langsung dari DPP,” imbuh Irwan.
Hal senada juga diungkapkan Sekretaris DPW PKS Jatim Ahmadi. Hingga saat ini rekomendasi untuk bakal calon yang akan berlaga di Pilkada Kota Malang belum turun. Saat disisnggu kapan rekomendasi akan turun, Ahmadi menyatakan secepatnya atau dalam waktu dekat. Meskipun tidak tahu pasti pada akhir bulan Juli atau awal Agustus mendatang. Mengingat pendaftaran Pasangan Calon yang diusung dari partai politik akan berlangsung pada 27-29 Agustus 2024 mendatang. Karena itu tak butuh waktu lama lagi rekomendasi segera diturunkan. “Tidak tahu persisnya kapan pengumuman rekomendasi diberikan,” ujar Ahmadi.
Sikap DPW PKS Jatim membantah kepastian rekomendasi sudah turun itu lantaran baru-baru ini beredar surat bernomor 082/D/SP/AM-35-PKS/VII/2024, yang ditujukan kepada Ahmad Fuad Rahman merupakan anggota DPRD Kota Malang periode 2019-2024.
Dalam surat tersebut bertuliskan hasil rapat DPTD pada tanggal 8 Juli 2024, berkaitan dengan calon WaliKota/Wakil Wali Kota Malang dari PKS, maka diputuskan Bapak Ahmad Fuad Rahman sebagai Calon Walikota/Wakil Walikota Malang dari PKS Periode 2024-2029. Surat tersebut ditandatangani oleh Ketua DPD PKS Kota Malang Ernanto Djoko Purnomo dan Sekretaris Trio Agus Purwono.
Menurut Ahmadi, surat tersebut dibuat oleh internal DPD PKS Kota Malang. Meski demikian rekomendasi siapa yang akan maju dalam calon kepala daerah pada Pilkada Kota Malang, ditentukan dari DPP PKS dan belum dipastikan siapa calonnya.(*)
Pewarta/Editor ( Djoko W)
