Begini Skema yang Dirancang Dishub Kota Malang untuk Urai Macet di Muharto

Potret kemacetan di kawasan Muharto(DJOKO W)

Jum’at, 23 Februari 2024

Malangpariwara.com – Sejumlah skema tengah disiapkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang untuk mengurai kemacetan di wilayah Muharto Kecamatan Blimbing.

Terutama sejak di Simpang Empat Pasar Kebalen hingga Simpang Tiga Kedungkandang. Dimana berdasarkan catatan Dishub, kemacetan di kawasan tersebut, tersebar di beberapa titik.

Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra ( Djoko W)

Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra mengatakan, dalam waktu dekat akan ada sejumlah alternatif solusi jangka pendek yang disiapkan.

Salah satu jangka pendek yang disiapkan adalah dengan melakukan rekayasa lalu-lintas (lalin). Yakni dengan membatasi kendaraan untuk berbelok ke kanan atau crossing.

Skema rekayasa lalin tersebut rencananya akan dilakukan di Simpang Empat Polehan. Dimana biasanya, sejumlah kendaraan dari arah Kedungkandang yang banyak crossing menuju Polehan.

“Diantaranya kita mencoba untuk melarang kendaraan untuk berbelok kanan di jam-jam tertentu. Jadi nanti dari arah timur belok kanan ke makam Polehan itu tidak boleh,” ujar pria yang akrab disapa Jaya ini.

Dengan catatan, lanjut Jaya, aktivitas yang ada di dua pasar di kawasan tersebut. Yakni di Pasar Kebalen dan Pasar Kedungkandang. Sebab biasanya, aktivitas jual beli di dua pasar itu meluber hingga ke badan jalan.

“Tetapi dengan catatan pasar di sana itu harus bubar sesuai dengan ketentuan waktu. Artinya kalau jam 7 pagi bubar, ya harus bersih. Baik yang PKL di pasar Muharto ataupun di Kebalen, itu harus bersih,” imbuh Jaya.

Pantauan di lokasi, persimpangan di antara wilayah Polehan dan Muharto memang kerap terjadi macet. Persimpangan tersebut menjadi salah satu tumpuan pengendara.

Baik masyarakat sekitar dengan kendaraan pribadi, ataupun beberapa kendaraan atau truk besar.

Namun sayangnya, untuk mengurai arus lalin di kawasan tersebut, masyarakat harus mengandalkan sukarelawan pengatur lalu-lintas (Supeltas).

Pada beberapa jam tertentu, kemacetan biasanya mengular dari tiga arah. Yakni dari arah Polehan, dari arah Kedungkandang dan arah Muharto.(Djoko W)

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *