Parenting Akbar Yayasan Insan Mulia Perkuat Sinergi Sekolah dan Keluarga untuk Masa Depan Anak

Malangpariwara.com – Yayasan Insan Mulia mengadakan kegiatan Parenting Akbar bertema “Ayah dan Bunda, Peluklah Aku, Anakmu!” di Hotel Pelangi, Malang, pada Sabtu (1/11/2025).

Acara ini digelar untuk mempererat kerja sama antara sekolah dan orang tua dalam mendidik anak agar tumbuh menjadi generasi yang cerdas dan berakhlak baik.

Salah satu pendiri Yayasan Insan Mulia, M. Syamsul Bakhri, S.Kep., Ners., M.Kep., menegaskan bahwa keberhasilan pendidikan tidak hanya ditentukan oleh guru di sekolah, tetapi juga peran besar keluarga di rumah.

“Keberhasilan pendidikan itu tidak hanya berasal dari pendidik, tetapi juga ada peran penting orang tua dan keluarga,” jelas Syamsul.

Ia menambahkan bahwa kasih sayang dan perhatian dari orang tua memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan anak. Hal tersebut tidak bisa digantikan oleh lingkungan sekolah.

“Ketika anak mendapatkan perhatian penuh dari orang tua, hasilnya tentu berbeda dibandingkan jika rumah hanya menjadi tempat singgah,” tambahnya.

Menurut Syamsul, kegiatan parenting ini juga menjadi sarana untuk menyelaraskan pola asuh dan pendidikan antara pihak sekolah dan keluarga. Dengan begitu, nilai-nilai positif yang diajarkan di sekolah dapat diterapkan juga di rumah.

“Transfer ilmu dan sikap yang kami tanamkan di sekolah diharapkan dapat diteruskan di rumah, sehingga membentuk kebiasaan yang baik,” ujarnya

Yayasan Insan Mulia sendiri memiliki tujuan untuk mencetak generasi yang cerdas dan berakhlak mulia. Karena itu, dukungan orang tua sangat dibutuhkan dalam proses tumbuh kembang anak

“Harapan kami, orang tua dapat terus memberikan dukungan agar anak-anak tumbuh menjadi pribadi yang cerdas dan berakhlak,” ujar Syamsul.

Walikota Malang Wahyu Hidayat.(Ist)

Sementara itu, Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, mengapresiasi penyelenggaraan Parenting Akbar ini. Menurutnya, kolaborasi antara sekolah dan keluarga adalah kunci utama keberhasilan pendidikan

“Kegiatan seperti ini sangat penting karena keseimbangan antara pendidikan di sekolah dan di rumah menentukan kualitas anak. Sebaik apa pun pendidikan di sekolah, tanpa dukungan keluarga, hasilnya tidak akan maksimal,” tutur Wahyu

Ia juga mengingatkan bahwa pendidikan anak tidak hanya soal akademik, tetapi juga mencakup aspek gizi dan tumbuh kembang.

“Salah satu bentuk pendidikan keluarga adalah memperhatikan gizi anak, karena gizi yang baik akan menunjang perkembangan motorik dan daya ingat mereka,” pungkasnya.(Djoko W)