Tanamkan Wawasan Kebangsaan, Dandim 0833 menjadi Narasumber PK2 MABA FKG UB
MALANG – Guna menumbuhkan cinta tanah air dan membangun karakter mahasiswa serta pengenalan almamater, FKG UB menggelar kegiatan untuk Maba.
Pemberian Materi Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara kepada Mahasiswa Baru (Maba) Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Brawijaya Malang ini dilaksanakan di R. Auditorium Gedung A Fakultas Kedokteran Gigi
(FKG) Universitas Brawijaya Malang, Kamis (15/08/2019).
Acara Pengenalan Kegiatan Kampus Mahasiswa Baru (PK2 MABA) Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Brawijaya tersebut dalam rangka PK2MABA1 Probinmaba (Program Pembinaan Mahasiswa Baru Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Brawijaya 2019 diikuti oleh sekitar 90 orang Mahasiswa Baru.
Hadir sebagai pemateri adalah Komandan Kodim 0833/Kota Malang Letkol Inf Tommy Anderson, M.PICT.
Dalam materinya Dandim 0833 memaparkan bahwa keberadaan Pancasila adalah satu-satunya azas kehidupan berbangsa, idiologi dan Dasar Negara Republik Indonesia yang harus kita pertahankan bersama.
“Dalam kehidupan yang sudah nyaman di alam merdeka ini terkadang kita terlalu khawatir tentang hal-hal yang sebenarnya tidak signifikan, cuman karena level kehidupan sudah naik maka kebutuhan kebutuhan yang dulunya kebutuhan sekunder selalu menjadi kebutuhan pokok. Maka dari itu kita jangan sampai terkena oleh keadaan itu, membuat kita kehilangan nilai-nilai dasar Pancasila, kehilangan nilai-nilai dasar kebangsaan kita, lupa bahwa sebagai bangsa kita perlu kuat dan sebagai anak-anak muda generasi penerus harus mengerti itu,” ujarnya.
“Berdasarkan riset, di tahun 2045 nanti , baik lembaga lembaga dari dalam maupun luar negeri yang paling dekat di Australia menyampaikan bahwa tahun 2045 nanti Indonesia akan menjadi negara nomor 4 di dunia. Diatas kita cuma ada China US sama India, 4 Indonesia dalam konteks kekuatan ekonomi,” ungkap Tommy
Dengan negara yang semakin besar maka seluruh lini kehidupannya akan semakin membaik termasuk juga pertahanan keamanan dari itu menjadi salah satu tolak ukur bahwa negara itu menjadi kuat baik secara militer maupun non militer.
Dalam pembekalan Wawasan Kebangsaan Dandim 0833/Kota Malang menjelaskan Wawasan Kebangsaan memiliki peran yang vital untuk mewujudkan keutuhan bangsa dalam mewujudkan tujuan nasional Negara Indonesia.
Kondisi terkini juga sempat diulas, dimana Indonesia mengalami krisis dimensional yang mengancam integritas bangsa dan negara.
“Pudarnya rasa nasionalisme ini diakibatkan pemahaman dan kepedulian masyarakat akan wawasan kebangsaan semakin minim.
“Kami tidak menginginkan, rasa cinta tanah air anak bangsa dilakukan dengan cara – cara yang salah, cara yang tidak sesuai dengan Pancasila dan UUD’45, maka dari itulah harus diarahkan sejak dini, agar nantinya para generasi muda ini, dapat benar– benar menjadi generasi yang benar –benar siap menjadi bangsa Pemenang,” Pungkasnya. (*) ( JKW )