Peduli COVID-19, Unidha Malang Salurkan Ribuan Sembako Untuk Mahasiswa dan Warga Sekitar Terdampak

Foto: Rektor Unidha menyerahkan Bantuan kepada mahasiswa mengikuti protokol pencegahan Covid-19 secara bertahab

Rabu, 15 April 2020
.
Malangpariwara.com –
Pandemi COVID – 19 yang tengah melanda masyarakat benar-benar berdampak pada kondisi kehidupan sosial ekonomi masyarakat. Kebijakan pemerintah dengan melakukan himbauan pembatasan sosial sangat berdampak pada penurunan pendapatan masyarakat, khususnya bagi pekerja harian.

Maka dari itu kepedulian dari berbagai pihak, tidak hanya pemerintah, perlu digalakkan demi menjunjung tinggi rasa kemanusiaan melalui aksi saling peduli dan saling membantu.

“Unidha Malang turut berkomitmen untuk berkontribusi dalam memberikan aksi peduli sesama, khususnya untuk sivitas akademika dan masyarakat yang terdampak pandemic COVID19,” ujar Rektor Unidha, Prof Dr Suko Wiyono SH MH usai menyerahkan bantuan sembako kepada mahasiswa terdampak Covid 19. Rabu (15/4/20).

Kepedulian Unidha Malang terhadap dampak penyebaran virus ini bagi masyarakat diwujudkan melalui program Unidha Malang Peduli COVID19.

Program yang dijalankan melalui penerimaan donasi dari berbagai pihak ini tengah dihimpun untuk kemudian diwujudkan berupa paket sembako yang siap disalurkan kepada sivitas akademika dan masyarakat yang membutuhkan bantuan.

“Hingga hari Rabu (15/4/20) dana yang terkumpul mencapai 43.385.000 juta, belum termasuk donasi yang berupa sembako. Unidha Malang telah menyiapkan kurang lebih 1000 paket sembako berupa 5 kilogram beras,” terang Suko panggilan Rektor Unidha Malang.

Penyaluran bantuan ini akan dilakukan secara bertahap. Untuk tahap pertama akan dibagikan 250 paket sembako. Sasaran utama penerima bantuan ini adalah mahasiswa Unidha Malang yang memilih untuk tetap tinggal di kos atau kontrakan.

Merci billy asal NTT, mahasiswi Unidha Malang semester 4 jurusan akuntansi, Fakultas Ekonomi yang saat itu menerima bantuan merasa terharu dan sangat berterimakasih karena bantuan dari kampusnya ini akan sangat membantu untuk kebutuhan makan sehari hari selama mengkarantina diri.

“Kami Para mahasiswa Unidha sekitar seribu lebih sudah sua bulan ini nasibnya terkatung katung karena tidak bisa pulang karena aturan pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid 19. Orang tua kami tak lagi bisa kirim uang jarena mereka juga harus berdiam diri dirumah tanpa penghasilan yang jelas. Beruntung pihak kampus memperhatikan kami diberi sembako,” ungkap mersi berkaca kaca karena terharu.

Civitas Unidha dalam program peduli covid 19

Selain mahasiswa, paket bantuan juga akan diprioritaskan untuk masyarakat disekitar kampus yang berprofesi sebagai pekerja harian, seperti pedagang kaki lima, tukang becak, dan pekerja harian lainnya.

Melalui penyaluran bantuan ini, Unidha Malang berharap bisa berkontribusi dalam gerakan peduli dan saling membantu masyarakat terdampak COVID19.

“Melalui paket sembako yang dibagikan ini, Unidha Malang berharap bisa sedikit meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Unidha Malang masih membuka kesempatan berdonasi bagi para pihak yang ingin menyisihkan rizkinya guna disumbangkan kepada masyarakat, khususnya pekerja harian yang terdampak COVID19,” harap Rektor yang akrab dengan wartawan ini.

Utamanya para alumni dan pasca sarjana Unidha Malang sangat membantu dengan pemberian donasinya sehingga sangat bermanfaat untuk adik adik mahasiswa yang saat ini tertahan di tempat kost masing masing.

“Bagi siapa saja yang ingin berbagi, bantuan dapat disalurkan melalui rekening Bank Jatim (004 102 7300) a.n. Universitas Wisnuwardhana Malang (Kode Bank 114),” Pungkas Rektor Unidha Malang.(JKW )

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *