Bupati Malang Serahkan Sapi Qurban Kepada PGRI Kabupaten Malang

Foto: Caption: H. S anusi.MM Bupati Malang saat menyerahkan seekor sapi Hewan Qurban secara simbolik kepada Dwi Soetjipto Ketua PGRI Kabupaten Malang di halaman Kantor PGRI Kabupaten Malang, Sabtu(9/7/2022).(Yono)
Sabtu, 9 Juli 2022
Malangpariwara.com – Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha 1443 H, Pemerintah Kabupaten Malang menyerahkan seekor sapi kurban kepada Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI ) Kabupaten Malang, disaksikan Ketua dan Pengurus PGRI Kabupaten Malang dan beberapa pengurus tingkat kecamatan Wonosari sebagai penerima hewan kurban, Sabtu(9/7/2022).
Bertempat dihalaman Kantor PGRI Kabupaten Malang Jalan Raya Pepen Kecamatan Kepanjen acara berlangsung singkat diawali dengan pembacaan doa kemudian ditandai penyerahan hewan kurban secara simbolik oleh H. Sanusi Bupati Malang kepada Dwi Soetjipto Ketua PGRI Kabupaten Malang dengan disaksikan Pengurus se-wilayah Kabupaten Malang.
Bupati Malang, H Sanusi dalam sambutannya menyampaikan, di Hari raya Qurban ini sebagai pembelajaran sebagai umat Islam dalam meneladani Nabi Ibrahim A.S dan putranya Nabi Ismail, AS sebagai Nabi Allah SWT.
Merupakan suatu kehormatan bagi saya, dapat berjumpa kembali dengan keluarga besar PGRI Kabupaten Malang, berbagi kebahagiaan dan keceriaan menuju hari yang mulia yakni Idul Adha 1443 Hijriyah.
Selain dalam rangka penyerahan hewan kurban kepada PGRI Kabupaten Malang, kehadiran saya disini juga untuk memberikan semangat, spirit, sekaligus motivasi kepada PGRI Kabupaten Malang yang selama ini telah banyak berkontribusi dalam pembangunan Kabupaten Malang terutama di bidang pendidikan.
“Oleh karena itu, kita semua berharap semoga melalui pelaksanaan kegiatan ini dapat dimaknai sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Malang yang akan selalu siap, selalu hadir, dan lebih dekat dengan masyarakat, termasuk dengan PGRI Kabupaten Malang, sebagai salah satu organisasi profesi yang peran dan kontribusinya sangat besar bagi Kabupaten Malang,” ujar Bupati Malang H Sanusi.
Idul Adha, salah satu amalan yang paling disukai Allah yakni dengan berkurban. Tentu akan menjadi suatu berkah apabila kita di tahun ini mendapat kesempatan untuk berkurban.
“Sebagai bentuk rasa syukur kita atas kenikmatan yang diberikan Sang Khalik, berkurban juga menjadi salah satu cara kita untuk menyucikan jiwa dan harta agar terhindar dari penyakit hati, ” tegasnya.
Bupati Malang, mengajak kepada masyarakat Kabupaten Malang termasuk kepada keluarga besar PGRI Kabupaten Malang, bersama berdoa semoga apa yang kita lakukan ini senantiasa mendapat ridho Allah SWT, dan mudah-mudahan Idul Adha tahun ini dapat menjadi berkah bagi kita semua.
Diharapkan, PGRI Kabupaten Malang juga semakin bersemangat untuk menunjukkan peran dan eksistensinya dalam pembangunan di dunia pendidikan.

Pemkab Malang berterimakasih kepada PGRI Kabupaten Malang karena berkat kerjasama yang terjalin selama ini sektor pendidikan dan pembelajaran di Kabupaten Malang tetap dapat berjalan dengan baik.
PGRI juga senantiasa harus mampu menempatkan diri dalam posisi strategis sebagai mitra kerja Pemerintah. Sebaliknya Pemerintah Kabupaten Malang juga akan terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan para guru, sesuai dengan koridor peraturan perundangan yang berlaku di Indonesia.
Sementara itu, Dwi Soetjipto Ketua PGRI Kabupaten Malang mengatakan bahwa harapan pemerintah hewan kurban yang diserahkan saat ini dapat dimanfaatkan sebaik baiknya untuk umat dan saudara -saudara kita sebagai guru.
“ Pemkab Malang menaruh perhatian terhadap setiap penyelenggaraan hari hari besar keagamaan, termasuk momen Hari Raya Idhul Adha. Semoga makin meningkatkan keimanan, ketaqwaan dan tali silaturahim, “ungkap Dwi Soetjipto.
Hari raya Qurban dalam tahun ini bisa bermanfaat bagi kita semua,semoga dalam menyalurkan hewan kurban tersebut kepada yang membutuhkan dan berjalan lancar.
PGRI di Hari raya Qurban tahun ini mempercayakan pemberianya kepada PGRI cabang Wonosari karena loyalitasnya sangat baik, dimana dibuktikan dengan pembayaran iuran PGRI sampai bulan Agustus.(Djoko Winahyu)