Saat Hari Kemerdekaan Wahyu Hidayat Pastikan Bendera Merah Putih Terpasang di Semua Sudut Kota Malang

Selasa, 6 Agustus 2024

Malangpariwara – Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengingatkan seluruh jajarannya untuk dapat memasang bendera merah putih selama bulan Agustus 2024. Hal itu tentu untuk menyambut Peringatan Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024 mendatang.

Bukan hanya sekadar mengimbau, Selasa (6/8/2024), didampingi sejumlah jajarannya ia meninjau Kayutangan Heritage. Tinjauan tersebut untuk memastikan bahwa di lokasi yang banyak dikunjungi wisatawan itu telah terpasang bendera merah putih.

“Ini kan saya mengingatkan hari Senin kemarin pada saat apel. Kemudian surat edaran tanggal 31 Juli sudah kita sampaikan bahwa ada kewajiban dari seluruh warga untuk mengibarkan bendera merah putih satu tiang penuh selama satu bulan,” ujar Wahyu, Selasa (6/8/2024).

Dirinya mencontohkan seperti di Kayutangan Heritage, yang menurutnya menjadi salah satu lokasi yang wajib dipasang bendera merah putih atau pernak-pernik lain bernuansa peringatan Hari Kemerdekaan.

Dirinya menilai, Kayutangan Heritage menjadi salah satu magnet bagi wisatawan ataupun masyarakat lain. Sehingga menurutnya juga harus melaksanakan imbauan pemasangan bendera merah putih.

“Pada saat hari Minggu saya lihat masih belum memasang, saya minta ke pak Camat dan Pak Lurah RT/RW kemudian Bangkesbangpol untuk memberi peringatan terlebih dahulu. Tapi sampai Senin sore saya lihat masih belum terpasang,” jelas Wahyu.

Untuk itulah dirinya menyempatkan diri untuk meninjau langsung pemasangan bendera di Kayutangan Heritage. Bahkan, ia juga tak segan untuk memberikan contoh bagaimana memasang tiang bendera yang baik dan benar.

“Akhirnya tadi saya beri contoh untuk memasang tiang bendera tidak boleh asal memasang,” imbuh Wahyu.

Bahkan, menggunakan sebuah linggis dirinya juga sempat memberikan contoh dalam membuat lubang pengganti umpak yang digunakan untuk menancapkan tiang bendera. Agar tiang bendera tidak diikat di pohon atau di pagar.

“Tidak boleh asal pasang ditempelkan ke pohon di pasang di pagar, tapi memasang yang benar adalah berdiri. Tapi akan lebih baik lagi jika menggunakan umpak (dudukan tiang bendera),” tutur Wahyu.

Dirinya juga menyarankan kepada seluruh perangkat lurah, RT dan RW agar pemasangan tiang bendera dilakukan dengan seragam menggunakan umpak.

“Apabila disepakati bersama untuk menggunakan umpak saya yakin harganya tidak mahal. Dan untuk bendera nanti akan diberikan oleh Bangkesbangpol,” kata Wahyu.(Djoko W).