8 Februari 2025

Prodi Magister Ilkom UB Kembangkan Kerjasama Perguruan Tinggi Unggulan Australia

IMG-20241019-WA0087

Sabtu, 19 Oktober 2024

Malangpariwara.com – Program Studi Magister Ilmu Komunikasi Universitas Brawijaya (UB) menggelar rapat penting dengan The University of Newcastle (UoN), Australia, pada (14/10-16/10/2024).

Rapat ini bertujuan untuk menjalin kembali kerjasama
strategis yang sempat terhenti akibat pandemi COVID-19, sekaligus mengembangkan
kolaborasi di bidang akademik dan penelitian antara kedua institusi.

Pertemuan ini mencakup berbagai bentuk kerjasama, termasuk student exchange, staff exchange,double degree dan kolaborasi riset yang akan memperkuat hubungan antara UB dan UoN.

Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi mahasiswa, dosen, dan peneliti dari kedua universitas dalam memperluas wawasan serta meningkatkan kualitas
pendidikan dan penelitian di bidang ilmu komunikasi dan lingkungan.

Salah satu fokus utama rapat ini adalah perumusan program international double degree yang akan diluncurkan tahun depan, dengan fokus pada Master of Global and Environmental
Communication.

Program ini dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa dengan keahlian global di bidang komunikasi, khususnya dalam konteks isu-isu lingkungan yang semakin relevan di era modern.

Delegasi Universitas Brawijaya yang hadir dalam pertemuan ini adalah Maulina Pia Wulandari, Ph.D., Kepala Program Studi Magister Ilmu Komunikasi, dan Dr. Antoni, dosen senior.

Sementara dari pihak UoN, pertemuan dihadiri oleh Professor Kate Nash, Dean and Head of School of Humanities, Creative Industries and Social Science, serta Emeritus Professor Tim
Roberts, seorang pakar dan praktisi senior di bidang komunikasi lingkungan, bersama sejumlah staf akademik lainnya.

Selain itu, kerjasama antara UB dan UoN tidak hanya terbatas pada jenjang pascasarjana. Kedepan, program pertukaran mahasiswa (student exchange), serta kolaborasi di bidang lain seperti sosiologi dan linguistik, akan dikembangkan di tingkat sarjana pada Program Studi Ilmu Komunikasi, Sosiologi, dan Linguistik.

Hal ini diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang bagi mahasiswa dan dosen untuk mendapatkan pengalaman akademik dan riset lintas negara.

Maulina Pia Wulandari, Ph.D., berharap kerjasama program double degree dan berbagai bentuk kolaborasi yang direncanakan akan memberikan manfaat besar bagi mahasiswa dan peneliti di kedua universitas.

Sementara itu, Professor Kate Nash menambahkan pihaknya sangat antusias menyambut kembali Universitas Brawijaya sebagai mitra strategis kami.

“Kerjasama ini akan membuka peluang baru bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman
pendidikan internasional, terutama di bidang komunikasi global dan lingkungan,” kata Prof Kate Nash.

Kolaborasi ini juga mendapat dukungan langsung dari Emeritus Professor Tim Roberts, seorang profesor senior dengan pengalaman luas dalam studi lingkungan di UoN.

Prof. Tim dikenal atas kontribusinya dalam berbagai riset lingkungan global, dan keahliannya diharapkan akan menjadi elemen penting dalam pelaksanaan program Joint Degree yang digagas UB dan UoN.

“Dengan semakin pentingnya isu lingkungan global, kolaborasi seperti ini sangat dibutuhkan.
Program ini akan mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan komunikasi di era
perubahan iklim dan keberlanjutan,” kata Prof Tim.

Pertemuan ini menandai langkah penting dalam memperkuat hubungan antara Universitas
Brawijaya dan The University of Newcastle, serta memajukan kerjasama akademik di tingkat Global. (Djoko W).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *