P3M Polinema Gandeng Ponpes Yatim Duafa Al-IkhlasDalam Pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya

Foto Bersama Pihak Polinema dan PPYD Al Ikhlas.( ist)

Malang, 22 Oktober 2024

Malangpariwara.com
Polinema melalui Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya berkapasitas 10×100 Wp di Pondok Pesantren Yatim Dhuafa Al-Ikhlas pada 21/10/2024.

Biaya pemakaian energi listrik di Pondok Pesantren Yatim Dhuafa Al-Ikhlas yang berlokasi di Kecamatan Singosari Kabupaten Malang tergolong cukup mahal. Setiap bulan, pengurus harus mengeluarkan biaya lebih kurang Rp. 6.500.000,- untuk pembayaran tagihan PLN.

Terkait dengan hal ini, maka ada dua solusi yang bisa diambil. Langkah pertama adalah dengan melakukan audit penggunaan energi listrik di Pondok Pesantren Yatim Dhuafa Al-Ikhlas.

Hasil audit energi ini akan memberikan rekomendasi usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk penghematan energi sehingga pemakaian energi lebih efisien.

Langkah yang kedua adalah menyediakan sumber energi alternatif selain PLN dengan memanfaatkan potensi tenaga surya yang ada di sekitar lingkungan Pondok Pesantren Yatim Dhuafa Al-Ikhlas.

Teknologi yang cocok adalah dengan membangun pembangkit listrik tenaga surya dengan daya terpasang yang direncanakan sebesar 10×100 Wp.

Dengan adanya audit energi dan pengembangan pembangkit listrik tenaga surya ini diharapkan dapat membantu mengurangi biaya pemakaian energi listrik yang harus dikeluarkan oleh pengurus pondok.

Di samping itu, pembangkit listrik tenaga surya yang dibangun akan dapat digunakan sebagai sarana edukasi bagi santri pondok terkait penyediaan sumber energi listrik dari sumber energi terbarukan.

Pelaksanaan pekerjaan secara menyeluruh yang meliputi: pemasangan panel surya 10×100 Wp, pemasangan panel listrik serta pekerjaan instalasi listrik dilakukan oleh tim Pengabdian Kepada Masyarakat yang terdiri atas dosen dan mahasiswa dari Program Studi Teknik Listrik dan Sistem Kelistrikan, Politeknik Negeri Malang tahun ajaran 2023-2024.

Kegiatan pengabdian kepada Masyarakat ini melibatkan 15 Dosen Program Studi Teknik Listrik, Program Studi Sistem Kelistrikan dan Program Studi Teknik Mesin. Sedangkan mahasiswa yang ikut serta dalam kegiatan ini berjumlah 35 orang.

Mohammad Noor Hidayat, selaku Ketua Pelaksana Program Pengabdian Kepada Masyarakat, menyampaikan langkah ini diambil sebagai bentuk kepedulian nyata Polinema terutama Prodi Studi Teknik Listrik, Prodi Sistem Kelistrikan dan Prodi Teknik Mesin untuk membantu upaya penyediaan pasokan listrik di Pondok Pesantren Yatim Dhuafa Al-Ikhlas dengan memanfaatkan sumber daya radiasi matahari yang ada di sekitar pondok.

Di samping itu, juga sebagai bukti nyata kerjasama antara dosen dan mahasiswa di dalam memberikan sumbangsih keilmuan kepada Masyarakat secara langsung.

“Sedangkan dari pihak mahasiswa, menyatakan bahwa kegiatan pengabdian kepada Masyarakat ini merupakan bentuk aplikasi keilmuan yang mereka dapatkan di bangku kuliah, terutama terkait dengan pembangkit listrik yang menggunakan sumber energi baru terbarukan, khususnya tenaga matahari.” Jelasnya.

Hal ini seperti yang disampaikan oleh M. Alfi Syahrin, selaku koordinator mahasiswa, dalam kegiatan pengabdian kepada Masyarakat ini, sebenarnya ada 3 modul pembangkit yang dipasang di pondok pesantren Al Ikhlas ini. Yang pertama, Pembangkit Listrik Tenaga Piko Hidro menggunakan Turbin Air tipe Vortex berkapasitas 1000 Watt”.

Proses Pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya( ist)

“Kemudian yang kedua, Pembangkit Listrik Tenaga Piko Hidro menggunakan Turbin Air tipe Crosslow dengan kapasitas 1000 Watt. dan yang ketiga, Pembangkit Listrik Tenaga Surya dengan kapasitas 10×100 Wp yang dipasang di atap lantai 3 salah satu Gedung yang ada di pondok.” Tuturnya.

Pimpinan Pondok Pesantren Yatim Dhuafa Al Ikhlas, KH Ali Zubair, menyatakan sangat mendukung kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini karena selain dapat menghasilkan sumber energi listrik alternatif dari sumber energi baru terbarukan, kegiatan ini dapat membawa dampak sangat positif terutama kepada anak-anak asuh di pondok pesantren untuk lebih giat belajar dan menuntut ilmu. Pondok Pesantren Yatim Dhuafa Al-Ikhlas, sebagai mitra kerja berkontribusi dalam memberikan ijin pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya 10×100 Wp.

Selain itu, pihak pondok pesantren juga berpartisipasi dalam penyediaan tempat untuk pembangunan instalasi, serta melanjutkan pengoperasian dan perawatan peralatan dan sistem PLTS yang akan dibangun.( Djoko W)

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *