Kota Malang Raih Penghargaan Bhumandala, ini Kata Pj. Walikota Malang
Selasa, 5 November 2024
Malangpariwara.com – Bhumandala Nawasena, itulah penghargaan yang diterima Kota Malang dari Badan Informasi Geospasial (BIG). Penghargaan ini diberikan sebagai wujud apresiasi atas konsistensi pemerintah daerah dalam mewujudkan integrasi informasi data geospasial.
Bertempat di grand studio Metro TV, Senin malam (4/11) Pj. Walikota Malang Iwan Kurniawan hadir langsung menerima penghargaan Bhumandala Award 2024. Kehadiran orang nomor satu di Pemkot Malang itu juga didampingi Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas PUPRPKP serta perwakilan Bappeda Kota Malang.
Selain itu beberapa pejabat seperti Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Wakil Menteri ATR/BPN, Wakil Menteri Pertanian, Wakil Menteri PUPR juga nampak hadir pada acara yang dihelat tiap 2 tahun sekali itu serta tak ketinggalan Kepala BIG Prof. Muh. Aris Marfai.
Menariknya, ini adalah kali pertama Kota Malang menerima penghargaan geospasial berskala nasional. Karena itulah, saat ditemui usai acara, Penjabat Walikota Malang mengaku bersyukur dengan pencapaian jajarannya. Iwan kembali mengatakan pentingnya data sebagai basis dasar dalam menentukan kebijakan.
“Tentu ini patut kita syukuri, penghargaan (Bhumandala Nawasena) melecut semangat kita akan pentingnya data. Mari kita jadikan landasan agar kita tidak salah dalam mengambil kebijakan,” seru Iwan Kurniawan.
Iwan menambahkan apresiasi yang diberikan Badan Informasi Geospasial atau BIG ini memiliki kesamaan dengan penghargaan Anindhita Wistara Data yang diterimanya beberapa waktu lalu dari Badan Pusat Statistik (BPS) Republik Indonesia.
Iwan juga kembali mengutip pernyataan Mendagri Tito Karnavian dan apa yang disampaikan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat memberikan sambutan Bhumandala Award 2024 ini.
“Ada korelasi, ada hubungan dimana data mempunyai posisi strategis dalam berbagai bidang. Beberapa waktu lalu saya menerima Anindhita Wistara Data, dan hari ini saya menerima penghargaan Bhumandala, artinya korelasinya adalah bagaimana kita bisa menyediakan dan menyajikan data sebaik mungkin dan bisa kita maksimalkan dalam Malang satu data,” ujarnya.
“Maka kalau saya memaknai apa yang disampaikan Pak Mendagri dan Pak Menko, ini bisa jadi referensi kita untuk terus menguatkan data-data yang kita punya, ini bisa jadi masa depan yang cerah dimana kita bisa memiliki data dan peta yang terintegrasi,”tambahnya.
Lebih lanjut, Iwan berharap kebijakan lokal seperti Malang satu data dapat memberikan efek positif terhadap Asta Cita yang sedang digaungkan Presiden Prabowo Subianto. Iwan berharap dari data, Kota Malang memiliki andil dalam keberhasilan kebijakan nasional itu.
“Tadi Pak Menko menyampaikan apa yang menjadi target Bapak Presiden terkait dengan pertumbuhan ekonomi. Kita cermati, salah satunya adalah dukungan data. Maka saya berharap Malang satu data bisa memiliki andil dan berkontribusi mensukseskan Asta Cita Bapak Presiden,”tutupnya.(Djoko W/prokompim)