Dukung Program MBG Lanal Malang Siap Distribusi 3.000 Porsi ke SD/SMP/SMA Mulai Februari
Selasa, 21 Januari 2025
Malangpariwara.com – Dukung Program Pemerintah Makan Bergizi Gratis, Lanal Malang tengah mempersiapkan distribusi 3.000 porsi makanan bergizi gratis untuk siswa SD, SMP, dan SMA di wilayah Malang.
Setelah sempat ditunda untuk memastikan kesiapan fasilitas dan permintaan Badan Gizi Nasional (BGN). Dipastikan program ini akan dimulai 3 Februari 2025, melibatkan pengawasan Badan Gizi Nasional (BGN).
Lanal Malang memastikan proses distribusi berjalan lancar. Kapten Didik menekankan, pengiriman makanan akan dilakukan ke lebih dari tiga sekolah setiap harinya.
“Kami bekerja sama dengan Dinas Potensi Maritim untuk menentukan data sekolah dan siswa yang menjadi penerima manfaat,” jelasnya.
Kepala Urusan Pengamanan dan Penggalangan Sintel Lanal Malang, Kapten Laut (T) Didik Kurniawan menyebutkan, seluruh peralatan dapur telah siap. Namun, Badan Gizi Nasional (BGN) meminta diundur untuk memastikan kesiapan optimal.
“Kami sudah siap sejak awal, tetapi tim survei dari BGN meminta pelaksanaan diundur menjadi 3 Februari. Ini untuk memastikan semuanya berjalan sesuai standar,” tegas Kapten Didik, Senin (20/1/2025).
Kepala Satuan Perbekalan (Kasatbek) Lanal Malang, Kapten Laut (T) Arista Yudianto, menambahkan, beberapa peralatan pendukung baru tiba belakangan ini. Program ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan makan bergizi bagi siswa di radius 1,5 kilometer dari Lanal Malang.
“Ompreng dan alat packing sempat terlambat datang. Baru pekan lalu alat-alat tersebut tiba, sehingga kami membutuhkan waktu tambahan untuk persiapan,” ungkapnya.
Proses memasak akan dimulai tengah malam setiap hari, dengan target distribusi pada pagi harinya. Kapten Arista menjelaskan, makanan akan dikemas sesuai standar higienis dan dikirim menggunakan mobil box.
Menu yang disiapkan mengacu pada arahan dari BGN, dengan kandungan gizi yang seimbang. Variasi menu meliputi protein seperti ayam, telur, dan ikan, serta sayur, buah, dan susu. Susu akan diberikan tiga kali seminggu, yaitu pada hari Senin, Rabu, dan Jumat.
“Kami juga sudah survei bahan makanan dari distributor lokal untuk memastikan kualitasnya,” tambah Arista.
Namun, pihak Lanal Malang mengakui masih ada beberapa kendala, seperti penyediaan cold storage dan tambahan alat masak untuk mempercepat proses. Meski demikian, Kapten Arista optimistis semua kebutuhan akan terpenuhi seiring dengan berjalannya program.
“Ini baru tahap awal. Ke depan, kami akan terus melengkapi fasilitas agar program berjalan lancar,” katanya.
Program ini merupakan bagian dari inisiatif nasional untuk meningkatkan kualitas gizi siswa. Selain Lanal Malang, program serupa juga dilakukan di beberapa wilayah lain, seperti Biak dan Lampung. Diharapkan, program ini dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan dan prestasi siswa di Malang.(Djoko W)
