Soal Banner Gambar Dirinya Pj Wali Kota Malang Apresiasi namun Minta Relawan Turunkan Banner Dukungan

Sabtu, 10 Agustus 2024

Malangpariwara.com – Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat meminta agar banner bergambar dirinya dapat diturunkan terlebih dahulu. Permintaan tersebut khusus untuk banner-banner yang menurutnya dipasang oleh relawan dan pendukungnya.

Sebagai informasi, banner bergambar Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat semakin banyak bermunculan. Banner-banner ini nampak terpasang di beberapa sudut Kota Malang. Wahyu pun mengaku tidak tahu soal pemasangan banner itu.

“Jadi banner-banner yang dipasang, itu kan saya tidak tahu, siapa yang memasang. Kemudian ini sebagai dukungan, saya ucapkan terimakasih atas dukungannya. Tapi karena saya masih sebagai Pj, kami harap dukungan itu tolong ditahan, kemudian diturunkan dulu dan terutama kepada banner yang dipasang kurang semestinya,” ujar Wahyu, jumat (8/8/2024) melalui sambungan telepon.

Namun demikian, dirinya tetap memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas dukungan yang diberikan kepadanya untuk maju dalam Pilkada Kota Malang. Termasuk dukungan yang disampaikan melalui banner bergambar foto dirinya, dengan tagline Pak Mbois dan Mbois Ilakes.

“Jadi saya harap, orang yang mengapresiasi saya ini, bisa menurunkan bannernya dulu. Dan nanti pada saatnya memasang kembali. Karena sekarang saya masih Pj,” imbuh Wahyu.

Selain itu, ia juga menegaskan bahwa tidak ada penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Malang untuk banner yang terpasang dengan menampilkan fotonya. Kecuali jika banner atau reklame tersebut merupakan kepentingan Pemerintah Kota Malang untuk sosialisasi.

“Terkait banner (Pemkot Malang) yang ada foto saya, yang dari Pemkot Malang itu adalah sosialisasi program pemerintah. Jadi mensukseskan program pemerintah. Tidak ada maksud kampanye,” jelas Wahyu.

Namun dirinya juga tidak memungkiri bahwa keberadaan banner dari Pemkot Malang itu, berbaur dengan banner yang ia sebut dipasang oleh relawan dan pendukungnya. Sehingga dirinya kembali meminta agar dukungan itu dapat ditahan untuk sementara waktu.

“Karena saya masih menjabat, walaupun memang banner yang dipasang relawan tidak terindikasi kampanye dan saya harap bisa diturunkan dan dirapikan. Terutama banner yang terdapat tulisan bahwa saya adalah calon wali Kota Malang,” kata Wahyu.

Selain banner, dirinya juga menepis adanya kabar yang menudingnya melakukan mobilisasi ASN untuk mendukungnya dalam kontestasi Pilkada Kota Malang. Dalam hal ini ia menegaskan bahwa sebagai Pj Wali Kota Malang ia terus mengkampanyekan netralitas ASN.

“Saya tetap mensosialisasikan netralitas ASN. Dan saya juga tidak ada, mengajak ASN untuk terkait dengan politik praktis. Tidak ada upaya mobilisasi ASN dalam kepentingan politik dan tidak ada upaya sekali,” pungkas Wahyu mengakhiri.(Djoko W)