PKKMB ITN Malang Digelar Secara Virtual Diikuti Ratusan Mahasiswa Baru
Senin, 13 September 2021
Malangpariwara.com – Prokes ketat mewarnai pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang. Senin (13/9/21)
‘Masih dalam suasana Pandemi kita tetap semangat menyambut Mahasiswa Baru ITN tahun ajaran 2021-2022 meski dalam kondisi Prihatin lantaran Pandemi Covid 19,” ucap Rektor ITN Malang, Prof. Dr. Eng. Ir. Abraham Lomi, MSEE usai pembukaan PKKMB,
PKKMB ITN Malang sigekar Daring
Sebanyak 936 mahasiswa baru Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) pada 13-16 September 2021.
Dikarenakan masih dalam masa pandemi, PKKMB yang diikuti mahasiswa dari seluruh Indonesia ini digelar secara daring.
Bertemakan ‘Bersama dalam Keberagaman Menuju Insan Intelektual’, diharapkan PKKMB ini bisa menjadi momen pembelajaran bagi mahasiswa baru untuk menjadi insan intelektual.
“Mahasiswa dapat memanfaatkan momen ini untuk belajar tentang kehidupan kampus, sehingga menjalani perkuliahan nanti bisa berjalan lancar,” katanya.
Rektor ITN Malang, Prof. Dr. Eng. Ir. Abraham Lomi, MSEE usai pembukaan PKKMB,
Dengan kondisi pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai, pihaknya mengaku prihatin. Namun ia berharap proses perkuliahan tetap berjalan efektif meski masih harus dilakukan secara daring.
“Memang kalau kita lihat sekarang prihatin, namun berhasil tidaknya perkuliahan tergantung dari niat dan upaya mahasiswa yang bersangkutan,” tukasnya.
“Untuk menunjang pembelajaran, kami menyediakan sesi konsultasi melalui What’s App, email atau zoom di luar kegiatan perkuliahan. Sehingga dosen membekali mahasiswa agar semangat tinggi mengikuti kuliah,” imbuhnya.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaa, Alumni, dan Kerjasama ITN Malang, Ir. Fourry Handoko, ST, SS, MT, Ph.D, IPU
Sementara itu, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaa, Alumni, dan Kerjasama ITN Malang, Ir. Fourry Handoko, ST, SS, MT, Ph.D, IPU mengungkapkan, PKKMB kali ini difokuskan pada pengenalan bagaimana mahasiswa ketika berkuliah di Malang.
“Jadi kami sudah minta pada panitia untuk menyiapkan buku saku pada mahasiswa, supaya mereka mengetahui apa yang harus dilakukan di Malang,” urai Fourry.
Pada PKKMB kali ini, ada beberapa pembicara yang dihadirkan. Diantaranya materi anti korupsi yang disampaikan oleh Polresta, materi pencegahan narkoba dari BNN, materi bela negara, bullying dari ahli hukum.
“Sesuai dengan motto kita keberagaman untuk menuju insan intelektual, jadi kita mendorong mahasiswa untuk tetap menjaga toleransi,” tandasnya.
Dalam kegiatan itu, Mendikbudristek, Nadiem Makarim secara daring berpesan pada mahasiswa baru untuk memanfaatkan program Kampus Merdeka.
“Melalui program ini, mahasiswa diberi kesempatan selama tiga semester untuk bisa melakukan riset, mengerjakan project kemanusiaan, bahkan melakukan pertukaran mahasiswa di dalam negeri maupun luar negeri. Tetapi ini semua tidak akan membuahkan hasil tanpa dukungan teman-teman mahasiswa,” pesannya.
Walikota Malang Sambut PKKMB ITN Malang secara Virtual
Secara virtual Walikota Malang berpesan kepada mahasiswa baru” Dimasa pandemi ini wajib untuk menjaga diri, menjaga keluarga dan menjaga Indonesia dengan artian yang luas.(Djoko Winahyu/Malangpariwara )
